.webp)
Kapolres Bojonegoro AKBP Mario Prahatinto menggelar cangkrukan bersama para aparat desa dan warga. Dalam cangkrukan itu Mario mengajak warga untuk bersama memberantas miras dan judi online yang semakin meresahkan.
"Cangkrukan kamtibmas ini merupakan bentuk kepedulian Polri khususnya Polres Bojonegoro kepada warga untuk menumbuhkan rasa kepercayaan masyarakat bahwa Polri siap hadir di tengah-tengah masyarakat," ujar AKBP Mario Prahatinto. Selasa (28/5/2024).
Mario mengatakan kegiatan ini juga untuk menyerap saran dan keluhan warga agar ada solusi dengan harapan situasi kamtibmas aman dan kondusif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polres Bojonegoro bersama polsek jajaran terus berupaya menjaga harkamtibmas dengan melaksanakan patroli bersinggungan dan patroli birukan Bojonegoro untuk mengurangi niat dan kesempatan kepada para pelaku kejahatan atau gangguan kamtibmas lainnya.
 Foto: istimewa |
"Dengan memasifkan patroli bersinggungan dan patroli birukan Bojonegoro diharapkan bisa memberikan efek deterrence kepada pelaku kejahatan," kata Mario.
Mario juga mengatakan masih adanya kasus warga yang mengkonsumsi minuman keras yang berakibat korban meninggal dunia hingga adanya judi online. Polres Bojonegoro sudah melakukan upaya penyidikan hingga tuntas serta menetapkan tersangka bagi pelaku judi online.
"Jika masyarakat mempunyai informasi tentang penjualan miras dan pelaku judi online bisa diinformasikan langsung ke Bhabinkamtibmas atau Polsek, biar bisa langsung dirazia. Hindari dan berhenti minum miras dan tidak ada lagi yang menjual miras," imbuh Mario.
Sementara itu, Camat Sukosewu Helmi Ali Fikri menyampaikan dukunganyan kepada pihak polisi untuk terus menjaga harkamtibmas.
"Untuk jajaran Forkopimca Sukosewu sangat kompak, terus bersinergi dan koordinasi dalam hal kamtibmas," kata Helmi.
Cangkrukan Kamtibmas di Kecamatan Sukosewu ini juga dihadiri oleh para pejabat utama Polres Bojonegoro, Forkopimca Sukosewu, Kepala Desa se Kecataman Sukosewu, perwakilan Bojonegoro Kampung Pesilat (BKP), tokoh agama, serta para tokoh masyarakat lainnya.
(dpe/iwd)
