Santer terdengar isu nama Ali Ahmad atau yang akrab disapa Gus Ali akan maju dalam Pilwali Kota Batu 2024. Kader PKB yang lolos jadi anggota DPR RI pada Pemilu 2024 ini akan meramaikan bursa calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batu.
Pertarungan di Pilwali Kota Batu pun kian semarak dengan munculnya sejumlah tokoh terkenal. Ada Diva Indonesia Kris Dayanti hingga mantan anggota DPR RI Kresna Dewanata Phrosakh.
Belum lagi kehadiran Wakil Bupati Malang Didik Gatoto Subroto dan Wakil Wali Kota Batu periode 2019-2024 Punjul Santoso. Kedua tokoh ini juga tak bisa dikesampingkan dalam perebutan kursi orang pertama di Kota Batu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Isu majunya Gus Ali dalam Pilwali Kota Batu 2024 dibenarkan Ketua Desk Pilkada PKB Kota Batu, Asep Ghozy Sulaiman. Informasi ini juga sudah beredar di masyarakat maupun internal partai.
Kendati demikian, DPC PKB Kota Batu maupun tim Desk Pilkada PKB Kota Batu mengaku belum berkomunikasi langsung dengan Gus Ali. Pihak DPC PKB Kota Batu belum bisa memberikan kepastian apakah Gus Ali bakal maju Pilwali Kota Batu atau tidak.
"Kalau kabar yang beredar itu memang ada nama Gus Ali (akan maju Pilwali Kota Batu). Tapi secara langsung bertemu di desk pilkada dengan saya dan DPC itu belum," ujar Asep saat dihubungi detikJatim, Selasa (28/5/2024).
Menurut Asep, jika isu Gus Ali maju Pilwali Kota Batu benar, tentu pihak partai akan mendukung sepenuhnya. DPC PKB bersikap terbuka dan membuka kesempatan, baik dari internal maupun eksternal yang ingin maju Pilwali Kota Batu 2024.
"Kami membuka kesempatan kepada siapapun yang mau mendaftar ke PKB, kami terbuka. Kami tidak menutup kepada salah satu orang atau kelompok masyarakat termasuk kader internal atau eksternal," terangnya.
DPC PKB Kota Batu sampai saat ini belum melakukan pembukaan pendaftaran offline bakal calon untuk maju dalam Pilwali Kota Batu. Dikatakan Asep, pihaknya masih harus menyelesaikan beberapa persiapan.
"Belum, masih menunggu lagi (pembukaan pendaftaran offline), masih banyak hal yang harus dipersiapkan. Harapan kita sih bisa sesegera mungkin. Tapi ya belum tahu pastinya kapan ditunggu saja," tandasnya.
(hil/dte)