Viral 22 Elf Masuk Lautan Pasir Bromo, Begini Kata Kapolres Probolinggo

Viral 22 Elf Masuk Lautan Pasir Bromo, Begini Kata Kapolres Probolinggo

M Rofiq - detikJatim
Minggu, 26 Mei 2024 02:02 WIB
Viral elf melewati lautan pasir Bromo.
Viral Elf masuk lautan pasir Bromo. (Foto: Istimewa)
Probolinggo -

Polres Probolinggo bersama Pengelola Taman Nasional Wisata Bromo Tengger Semeru bergerak cepat memanggil agen travel usai viralnya 22 Elf masuk lautan pasir Bromo. Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana pun buka suara.

Wisnu berharap peristiwa kendaraan travel yang mengangkut wisatawan masuk ke lautan pasir adalah yang terakhir kali terjadi. Ini mengingat Bromo merupakan tujuan wisata internasional sehingga perlu dijaga bersama.

"Ke depannya perlu ada penyamaan persepsi di empat Kabupaten yang berada di kawasan TNBTS terkait aturan memasuki kawasan bersama Pemkab setempat. Sehingga kejadian serupa tidak terulang dan aturan bisa dilaksanakan serta dipatuhi pelaku jasa wisata Bromo," katanya, Sabtu (25/5/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara, salah seorang perwakilan agen travel bernama Harun menjelaskan awal mula rombongan Elf masuk lautan pasir Bromo. Wisatawan yang ia bawa berangkat dari rumah makan setempat pada Kamis (23/5) pukul 15.00 WIB ke Mentigen untuk menyaksikan sunrise (matahari terbit).

Namun, tiba di lokasi keesokan paginya yakni pada Jumat (24/5), jeep yang sudah dipesan dikonfirmasi tidak ada. Pihak agen travel pun memutuskan tetap membawa 300 wisatawan yang menumpangi 22 Elf itu masuk lautan pasir Bromo.

ADVERTISEMENT

"Karena jip yang dikonfirmasi tidak ada, akhirnya kami kebingungan selain kasihan juga agar tidak terlalu lama akhirnya kami dropping. Setelah itu, tidak lama baru Elf kami itu kembali," kata Harun.

Lebih lanjut Harun menambahkan pihaknya mengakui kesalahan dan telah meminta maaf serta tidak akan mengulangi kejadian itu dengan membuat Surat Pernyataan. Dia juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat.

"Saya memohon maaf atas kejadian tersebut dan berjanji tidak akan mengulangi sesuai surat pernyataan yang telah saya buat," ucap Harun.




(dpe/dte)


Hide Ads