Sejarah Hari Keluarga Internasional 15 Mei, Ini Tema dan Cara Merayakannya

Sejarah Hari Keluarga Internasional 15 Mei, Ini Tema dan Cara Merayakannya

Najza Namira Putri - detikJatim
Selasa, 14 Mei 2024 08:30 WIB
Ilustrasi keluarga muslim.
Ilustrasi keluarga harmonis. (Foto: Getty Images/Jacob Wackerhausen)
Surabaya -

Hari Keluarga Internasional atau International Day of Families diperingati setiap 15 Mei. Peringatan hari keluarga internasional ini bertujuan untuk menghormati pentingnya keluarga.

Peringatan tentang keluarga ini di Hari Keluarga Internasional ini juga bertujuan untuk meningkatkan hubungan harmonis dalam keluarga. Bila keluarga dibina dengan baik, hal ini akan berdampak positif pada anggota keluarga.

Serba-serbi Hari Keluarga Internasional

Sejarah Hari Keluarga Internasional


Dilansir dari laman United Nations/PBB, perhatian pada isu tentang keluarga dipusatkan pada 1980-an. Lalu pada 1983, Dewan Ekonomi dan Sosial, Komisi Pembangunan Sosial meminta pada Sekjen PBB untuk meningkatkan kesadaran pada pengambil keputusan dan publik tentang masalah keluarga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sesuai rekomendasi Komisi Pembangunan Sosial dalam sidang ke-30, Majelis Umum PBB meminta semua negara untuk hadir. Mereka juga diminta untuk mengutarakan pendapatnya tentang kemungkinan penetapan tahun keluarga internasional.

Kemudian, pada 9 Desember 1989, Majelis Umum mencanangkan Tahun Keluarga Internasional. Hingga pada 1993 mereka memutuskan 15 Mei diperingati sebagai Hari Keluarga Internasional.

ADVERTISEMENT

Peringatan hari ini bertujuan memberikan kesempatan untuk meningkatkan kesadaran pada isu mengenai keluarga. Selain itu, bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan terkait proses sosial, ekonomi, dan demografi yang mempengaruhi keluarga.

Tema Hari Keluarga Internasional 2024

Hari Keluarga Internasional tahun 2024 bertema "Keluarga dan Perubahan Iklim". Tahun ini menandai peringatan 30 tahun sejak Tahun Keluarga Internasional dicanangkan PBB.

Pada dasarnya, perubahan iklim memiliki dampak pada kesehatan dan kesejahteraan keluarga dari adanya peningkatan polusi. Selain itu, cuaca ekstrem yang diperparah dengan perubahan iklim, membuat warga mengungsi paksa dan kehilangan pekerjaan bagi keluarga.

Sementara itu, memberdayakan keluarga melalui pendidikan, memperbaiki hal yang dikonsumsi, dan advokasi penting untuk aksi iklim. Sebab, nilai-nilai akan diwariskan dari keluarga kepada generasi-generasi berikutnya.

Maka, seluruh orang di dunia perlu menanamkan kebiasaan berkelanjutan dan kesadaran iklim dalam keluarga. Kebiasaan ini penting ditanamkan mulai dari usia dini.

Cara Merayakan Hari Keluarga Internasional

Mengutip National Today, kegiatan merayakan Hari Keluarga Internasional bisa dengan menjadi sukarelawan bersama keluarga. Salah satu organisasi yang bisa diikuti yakni Habitat for Humanity.

Cara lain bisa dengan menyusun atau membangun silsilah keluarga. Beberapa kasus masih ada yang belum mengenal anggota keluarganya karena perbedaan generasi. Menyusun silsilah keluarga dari kakek, nenek, dan seterusnya akan menghindari hal itu terjadi.

Selain itu, melakukan piknik bersama keluarga bisa menjadi pilihan untuk merayakan hari tersebut. Piknik ini menjadi kesempatan yang baik untuk membangun kenyamanan dan kekompakan bersama anggota keluarga.

Artikel ini ditulis oleh Najza Namira Putri, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(dpe/fat)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads