Penjual martabak di Banyuwangi berhasil membayar DP pembelian rumah dengan uang koin yang ditabung dalam empat buah galon. Proses penghitungan tabungan uang koin ini pun memakan waktu hingga tujuh jam.
Bahkan, tujuh orang dikerahkan untuk menghitung uang koin pecahan seribu dengan total puluhan juta rupiah itu. Aksi pria ini sempat viral di media sosial.
Penjual martabak bernama Imam Subhi ini mengatakan, ia tiba di perumahan yang dibelinya Senin (29/4/2024) pukul 09.00 WIB. Setiba di kantor perumahan, empat galon celengan langsung dibongkar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk menghitung, saya dibantu tujuh orang dari perumahan. Start jam 09.00 WIB pagi, baru selesai jam 16.00 WIB sore," kata pemilik usaha MT Terbul Laka-laka ini, Rabu (7/5/2024).
Semula, dia sempat tidak yakin apakah pihak perumahan mau menerima uang koin miliknya. Namun, setelah berkomunikasi, rupanya pihak perumahan mau menerimanya.
Dari rumahnya di Kelurahan Tukangkayu, empat galon celengan berisi uang koin ini diangkut menggunakan angkot.
Saking beratnya, minimal perlu dua orang untuk mengangkat satu galon berisi uang koin pecahan Rp 1.000 itu.
"Alhamdulillah pihak perumahannya mau menerima," terang bapak beranak tiga ini.
Setelah serangkaian proses hitung itu, uang setelahnya dikemas menggunakan kantong plastik sebelum kemudian disetorkan ke pihak bank.
Dari proses hitung itu, diketahui tabungan koin Imam selama 3,5 tahun itu telah terkumpul Rp 45.980.000. Ia pun membeli rumah seharga kurang lebih Rp 200 juta dengan cicilan tenor 15 tahun.
(hil/fat)