.webp)
Puluhan pelajar dari SMA/SMK se Jawa Timur mengikuti kompetisi di bidang hospitality atau pelayanan terhadap tamu di bidang pariwisata diantaranya Cooking Competition, Barista Competition, dan Making Bed Competition.
Kompetisi ini cukup unik sebab mungkin belum banyak pihak yang menyelenggarakan kompetisi di bidang hospitality. Kebanyakan peserta yang ikut kompetisi ini berasal dari jurusan akomodasi perhotelan, kuliner, dan bidang-bidang serupa.
Para pelajar dari bidang perhotelan yang mengikuti kompetisi ini pun mengaku senang, sebab akhirnya ada yang mewadahi minat dan bakat mereka sekaligus memberikan penghargaan atas pencapaiannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu peserta yang dijumpai detikJatim, Ridwan Andi dari jurusan Kuliner SMKN 4 Madiun yang mengikuti Barista Competition mengatakan bahwa dirinya merasa sangat senang bisa menuangkan bakatnya dalam meracik kopi pada kompetisi ini.
"Seru banget. Usaha saya buat meracik dan mencoba kopi berkali-kali tiap harinya akhirnya terbayarkan," kata Andi kepada detikJatim, Minggu (5/5/2024).
Saat tengah berkompetisi dalam meracik kopi, Ridwan sendiri terlihat sangat piawai dalam mengolah biji kopi hingga menyajikannya dalam sebuah cangkir.
Kopi yang ia buat adalah cinnamon clove coffee, perpaduan antara kopi dan rempah-rempah khas Indonesia yakni kayu manis. Cita rasanya pun pasti unik.
Peserta lainnya perwakilan dari SMKN 6 Surabaya, Chilito yang mengikuti Making Bed Competition atau seni merapikan tempat tidur juga mengatakan dengan mengikuti kompetisi ini dirinya merasa senang sekaligus tertantang untuk mengembangkan kemampuan di bidang hospitality.
"Cukup tertantang karena persiapannya juga terbatas. Tapi tetep senang dan pasti menunjukkan kemampuan terbaik," ujar siswa dari jurusan perhotelan itu.
Kompetisi ini diselenggarakan oleh salah satu sekolah perhotelan di Surabaya, Institut Amithya. Para pemenang dalam kompetisi bertajuk Institut Amithya Cup ini akan mendapatkan tabungan, beasiswa pendidikan di Institut Amithya, serta piala bergilir untuk sekolah pemenang.
"Kami berharap dengan adanya ajang kompetisi ini dapat menjadi wadah eksplorasi skill perhotelan untuk teman-teman di SMA dan SMK Sederajat dan lebih mengenal kembali ilmu hospitality," ungkap Kepala Institut Amithya, Indah Noor Aini.
(dpe/iwd)
