.webp)
Ribuan masyarakat berjajar mengular masuk rumah di Dusun/Desa Karangdoro RT 01/RW 02 Kecamatan Tegalsari, Banyuwangi. Mereka sengaja datang dari berbagai penjuru desa di Banyuwangi untuk menghadiri undangan open house Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.
Menyusul, Sabtu (13/4/2024) Open House kembali digelar di pendopo kabupaten menyambut kunjungan silaturahmi forum diaspora Banyuwangi yang mewadahi ribuan perantau dari seluruh dunia mudik ke Banyuwangi.
Salah satu warga asal Kecamatan Sempu, Mardiyah (24), salah satu yang berkesempatan mengikuti open house. Dia mengaku bangga karena bisa menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Bupati Ipuk yang memberikan kesempatan sekolah melalui program Banyuwangi Cerdas (PBC).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya ingin bertemu Bu Ipuk untuk secara langsung menyampaikan terimakasih karena sudah sedikit banyak mengubah kesejahteraan hidup keluarga saya. Program PBC membantu saya dan teman-teman lain yang kurang beruntung untuk melanjutkan pendidikan tinggi dan menggapai cita-cita," ujar Mardiyah semangat saat ditemui setelah menghadiri open house.
Program beasiswa yang sudah berjalan sejak 2013 itu memberikan kemudahan ke para siswa dari golongan ekonomi kurang mampu. Dan diharapkan bisa mengangkat derajat keluarganya dari belenggu kemiskinan. Ribuan anak muda Banyuwangi telah menerima manfaat program tersebut.
"Setiap bulannya dapat uang saku Rp1 juta, itu sudah cukup bagi saya untuk biaya hidup di perantauan," ucap Mardiyah yang sedang berkuliah di UIN KHAS Jember.
Semangat yang sama juga dikatakan Achmad Ihsan Maulana, alumni santri Bustanul Makmur Genteng. bersama rombongan, Ichsan mengatakan berangkat ke lokasi open house setelah ibadah Jumat. Pria 43 tahun itu mengaku sangat senang bisa bertemu pemimpin kebanggan Banyuwangi itu.
"Senang rasanya bisa bertemu Bu Ipuk," ujarnya.
Open house yang digelar Bupati Ipuk digelar dalam dua sesi. Sesi pertama pukul 07.00 WIB hingga 11.00 WIB, dilanjutkan pukul 13.00 WIB hingga 15.00 WIB. Ratusan masyarakat dari berbagai elemen pun silih berganti menyambangi open house bupati Ipuk.
"Setiap kali lebaran, kami tidak pernah lewatkan untuk bersilaturahmi dengan warga di Kandangdoro. Tadi juga sempat bertukar pikiran mengenai Banyuwangi ke depan. Ramai warga seperti ini membuat suasana lebaran sangat terasa," ujar Ipuk.
Ipuk juga menyampaikan permohonan maaf bagi seluruh rakyat Banyuwangi, baik yang ada di tanah kelahiran atau di perantauan.
"Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah. Semoga amal ibadah kita diterima oleh Allah SWT. Mohon maaf atas segala salah dan khilaf," imbuhnya.
(irb/fat)
