Tata Cara Salat Tahajud 2 dan 4 Rakaat Lengkap dengan Niatnya

Tata Cara Salat Tahajud 2 dan 4 Rakaat Lengkap dengan Niatnya

Najza Namira Putri - detikJatim
Rabu, 03 Apr 2024 10:02 WIB
ilustrasi sholat
Ilustrasi salat tahajud. Foto: Getty Images/iStockphoto/leolintang
Surabaya -

Salat sunah tahajud dilaksanakan pada malam hari setelah tidur. Salat tahajud dapat dikerjakan dua dan empat rakaat satu kali salam. Simak tata cara salat tahajud dua dan empat rakaaat sekali salam serta jumlah rakaat selengkapnya.

Muslim sangat dianjurkan mengerjakan salat tahajud karena memiliki keutamaan sebagaimana disebutkan dalam QS Al-Isra: 79: "Pada sebagian malam lakukanlah salat tahajud sebagai (suatu ibadah) tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji".

Salat Tahajud 2 Rakaat 1 Salam

Salat tahajud tidak memiliki batasan jumlah rakaat. Salat sunah ini dapat dikerjakan dengan dua rakaat atau empat rakaat satu kali salam.

1. Niat

أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Latin: Ushallî sunnatat tahajjudi rak'ataini lillâhi ta'âlâ

ADVERTISEMENT

Artinya: Aku menyengaja salat sunah tahajud dua rakaat karena Allah ta'ala.

2. Tata Cara

Sudah mengetahui niat salat tahajud dua rakaat 1 salam. Simak tata cara salat tahajud dua rakaat 1 salam di bawah ini.

  • Membaca niat
  • Takbiratul ihram
  • Membaca doa iftitah
  • Membaca surat Al-Fatihah
  • Membaca surah yang ada dalam Al-Qur'an
  • Rukuk
  • Iktidal
  • Sujud pertama
  • Duduk di antara dua sujud
  • Sujud kedua
  • Berdiri mengulangi gerakan salat seperti rakaat pertama
  • Tahiyat akhir
  • Salam

Salat Tahajud 4 Rakaat 1 Salam

Salat tahajud juga bisa dikerjakan empat rakaat 1 salam. Perbedaan dengan dua rakaat terletak pada niat yang dibaca. Sementara tata cara salat tahajud hampir sama.

1. Niat

أصَلَّى سُنَّةَ التَّهَجُدِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ لِلَّهِ تَعَالَى

Latin: Ushalli sunatattahajjudi arba'a raka'aatin lillahi ta'ala.

Artinya: Aku niat shalat sunat tahajud empat rakaat karena Allah Ta'ala.

2. Tata Cara

Tata cara salat tahajud dua rakaat dan empat rakaat sebenarnya tidak terlalu berbeda. Salat tahajud empat rakaat tidak memiliki tasyahud awal.

Jadi, empat rakaat dikerjakan berturut-turut, dan baru ditutup salam pada rakaat keempat. Berikut tata cara salat tahajud empat rakaat 1 salam yang perlu dipahami.

  • Membaca Niat
  • Takbiratul Ihram
  • Membaca doa iftitah
  • Membaca surat Al-Fatihah
  • Membaca surat yang ada dalam Al-Qur'an
  • Rukuk
  • Iktidal
  • Sujud pertama
  • Duduk di antara dua sujud
  • Sujud kedua
  • Berdiri, menunaikan rakaat kedua. Dikerjakan sama dengan rakaat pertama, tanpa tasyahud awal.
  • Dilanjutkan rakaat ketiga dan keempat.
  • Tasyahud akhir
  • Salam

Doa Setelah Salat Tahajud

Rasulullah SAW seusai mengerjakan salat tahajud selalu memanjatkan doa. Menurut riwayat Imam al-Bukhari dan Muslim berikut doa yang sering dibaca Nabi Muhammad SAW setelah salat tahajud.

اَللهم رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ مَلِكُ السَّمَوَاتِ واْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ نُوْرُ السَّمَوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ الْحَقُّ، وَوَعْدُكَ الْحَقُّ، وَلِقَاءُكَ حَقٌّ، وَقَوْلُكَ حَقٌّ، وَالْجَنَّةُ حَقٌّ، وَالنَّارُ حَقٌّ، وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ، وَمُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ، وَالسَّاعَةُ حَقٌّ. اَللهم لَكَ أَسْلَمْتُ، وَبِكَ آمَنْتُ، وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ، وَإِلَيْكَ أَنَبْتُ، وَبِكَ خَاصَمْتُ، وَإِلَيْكَ حَاكَمْتُ، فَاغْفِرْ لِيْ مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّي. أَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لآ اِلَهَ إِلَّا أَنْتَ. وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ

Latin: Allâhumma rabbanâ lakal hamdu. Anta qayyimus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu anta mâlikus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu anta nûrus samâwâti wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu antal haqq. Wa wa'dukal haqq. Wa liqâ'uka haqq. Wa qauluka haqq. Wal jannatu haqq. Wan nâru haqq. Wan nabiyyûna haqq. Wa Muhammadun shallallâhu alaihi wasallama haqq. Was sâ'atu haqq. Allâhumma laka aslamtu. Wa bika âmantu. Wa 'alaika tawakkaltu. Wa ilaika anabtu. Wa bika khâshamtu. Wa ilaika hâkamtu. Fagfirlî mâ qaddamtu, wa mâ akhkhartu, wa mâ asrartu, wa mâ a'lantu, wa mâ anta a'lamu bihi minnî. Antal muqaddimu wa antal mu'akhkhiru. Lâ ilâha illâ anta. Wa lâ haula, wa lâ quwwata illâ billâh.

Artinya: Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar. Janji-Mu benar. Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya. Surga itu nyata. Neraka pun demikian. Para nabi itu benar. Demikian pula Nabi Muhammad SAW itu benar. Hari Kiamat itu benar. Ya Tuhanku, hanya kepada-Mu aku berserah. Hanya kepada-Mu juga aku beriman. Kepada-Mu aku pasrah. Hanya kepada-Mu aku kembali. Karena-Mu aku rela bertikai. Hanya pada-Mu dasar putusanku. Karenanya ampuni dosaku yang telah lalu dan yang terkemudian, dosa yang kusembunyikan dan yang kunyatakan, dan dosa lain yang lebih Kau ketahui ketimbang aku. Engkau Yang Maha Terdahulu dan Engkau Yang Maha Terkemudian. Tiada Tuhan selain Engkau. Tiada daya upaya dan kekuatan selain pertolongan Allah.

Jumlah Rakaat Salat Tahajud

Tidak ada ketentuan batasan jumlah rakaat salat tahajud. Salat malam ini dikerjakan minimal dua rakaat. Sementara sesuai sunah diutamakan sebanyak 8 rakaat, dan bisa ditambah 3 rakaat salat witir.

Rakaat salat tahajud dapat dikerjakan dengan dua rakaat satu kali salam atau empat rakaat sekaligus dengan satu kali salam. Pelaksanaan salat dengan empat rakaat satu salam, yakni sebanyak dua kali, dan bisa ditambah dengan tiga rakaat salat witir (4 tahajud + 4 tahajud + 3 witir).

Untuk salat tahajud dua rakaat, ditunaikan dengan dua rakaat satu salam sebanyak empat kali. Salat tahajud ini kemudian bisa ditutup dengan salat witir (2+2+2 tahajud + 3 witir).

Artikel ini ditulis oleh Najza Namira Putri, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(irb/fat)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads