Ciri-ciri Orang Mendapat Malam Lailatul Qadar

Ciri-ciri Orang Mendapat Malam Lailatul Qadar

Allysa Salsabillah Dwi Gayatri - detikJatim
Selasa, 02 Apr 2024 18:21 WIB
iktikaf di masjid al akbar surabaya
Ilustrasi iktikaf Foto: Rifki Afifan Pridiasto/detikJatim)
Surabaya -

Dalam bulan Ramadan, adat salah satu malam yang istimewa. Malam tersebut adalah malam Lailatul Qadar. Malam Lailatul Qadar jatuh ke-10 malam terakhir Ramadan

Lailatul Qadar tepatnya terjadi pada malam-malam ganjil yaitu malam 21,23, 25, 27, dan 29 Ramadan. Pada malam-malam tersebut, umat islam dianjurkan untuk melakukan berbagai amalan.

Amalan yang dapat dikerjakan seperti memperbanyak ibadah, berdoa, tilawah Al-Quran, hingga melakukan iktikaf di Masjid.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan melakukan banyak amalan tersebut, diharapkan umat islam dapat masuk ke ciri-ciri orang yang mendapatkan Lailatul Qadar.

Ciri-ciri Orang yang Mendapatkan Lailatul Qadar

Dikutip dari berbagai sumber, berikut ciri-ciri orang yang mendapatkan Lailatul Qadar:

ADVERTISEMENT

1. Bertambahnya Kebaikan

Prof Quraish dalam Youtube Najwa Shihab menjelaskan bahwa ciri orang yang mendapatkan Lailatul Qadar adalah bertambahnya kebaikan. Kebaikan yang dimaksud adalah kebaikan yang menyeluruh, dari perkataan, sikap, hingga perbuatan

2. Ketenangan

Ciri kedua orang yang mendapatkan Lailatul Qadar menurut Prof Quraish adalah mendapat ketenangan. Mayoritas ulama mengatakan ketenangan atau kedamaian ini diartikan sebagai sifat yang berkelanjutan. Hal tersebut sebagaimana tercantum dalam ayat terakhir surat Al-Qadar


Ψ³ΩŽΩ„Ω°Ω…ΩŒΫ› Ω‡ΩΩŠΩŽ حَΨͺΩ‘Ω°Ω‰ Ω…ΩŽΨ·Ω’Ω„ΩŽΨΉΩ Ψ§Ω„Ω’ΩΩŽΨ¬Ω’Ψ±Ωΰ£–


Latin : salamun hiya hatta mathlail-fajr

Artinya : Sejahterahlah (malam) itu sampai terbit fajar.

Dalam ayat tersebut dijelaskan bahwa kedamaian akan dirasakan oleh seseorang yang beruntung bertemu malam Lailatul Qadar hingga terbitnya Fajar


3. Mendapat Ucapan Salam dan Berjabat Tangan dengan Malaikat JIbril

Melansir dari laman resmi Nahdlatul Ulama, Syekh Abdul Qadir Al-Jilani (1077-1166 M) dalam kitab Al-Ghunyah menjabarkan ciri-ciri orang yang mendapatkan Lailatul Qadar sebagai berikut:


Artinya, "Dikatakan bahwa malaikat Jibril as, ketika turun dari langit pada malam Lailatul Qadar, tidak akan membiarkan seorang manusia pun kecuali akan mengucapkan salam dan menjabat tangannya." (Abdul Qadir Al-Jilani, Al-Ghunyah li Thalibi Thariqil Haqq,[Beirut, Darul Kutub Al- Ilmiyah], juz II, halaman 23)

Dari penjelasan tersebut berarti orang yang mendapatkan Lailatul Qadar akan diberi ucapan salam dan berjabat tangan dengan malaikat Jibril. Malaikat Jibril merupakan makhluk yang ghaib, jadi ketika mendapat ucapan dalam dan berjabat tangan tentu rasanya berbeda dengan manusia

Adapun ciri dari orang yang mendapat salam dan jabatan tangan dengan malaikat jibril adalah gemetar kulitnya, hatinya menjadi lembut, dan banyak mengeluarkan air mata. Hal tersebut sebagaimana yang dikatakan oleh Syekh Abdul Qadir Al-Jilani sebagai berikut :

"Tanda seseorang yang mendapatkan salam dan berjabat tangan dengan malaikat Jibril adalah gemetar kulitnya, hatinya menjadi lembut, dan air matanya senantiasa bercucuran." (Al-Jilani, II/23)


4. Mentadabburi Al-Quran

Ciri orang yang mendapatkan Lailatul Qadar selanjutnya adalah selalu mentadabburi Al-Quran. Mentadabburi Al Quran adalah memahami makna dari Al Quran. Selain itu berusaha untuk mengamalkan isi Al-Quran

5. Meningkatnya Ketakwaan kepada Allah SWT

Seseorang yang mendapatkan Lailatul Qadar akan terus meningkatkan ketakwaannya. Mereka juga akan tunduk kepada Allah SWT dengan terus memperbanyak ibadah

Demikianlah ciri-ciri dari orang yang mendapatkan malam Lailatul Qadar. Semoga detikers menjadi salah satu orang yang beruntung dengan bertemu malam yang mulia tersebut. Semoga bermanfaat!


Artikel ini ditulis oleh Allysa Salsabillah Dwi Gayatri, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom




(irb/fat)


Hide Ads