Doa Lailatul Qadar Dibaca Malam 23 Ramadan

Doa Lailatul Qadar Dibaca Malam 23 Ramadan

Najza Namira Putri - detikJatim
Selasa, 02 Apr 2024 17:50 WIB
iktikaf di masjid al akbar surabaya
Ilustrasi iktikaf (Foto: Rifki Afifan Pridiasto/detikJatim)
Surabaya -

Lailatul Qadar berada di antara 10 hari terakhir Ramadan. Tepatnya pada tanggal ganjil yaitu 21, 23, 25, 27, dan 29 Ramadan.

Malam ini, malaikat turun ke bumi dan umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak doa kepada Allah SWT.

Sementara malam 23 Ramadan jatuh pada Selasa (2/4/2024) malam Rabu (3/4/2024). Berikut Doa Lailatul Qadar yang bisa dibaca pada malam 23 Ramadan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Doa Lailatul Qadar untuk Malam 23 Ramadan

1. Doa Pertama

Doa malam Lailatul Qadar menurut Riwayat Imam At-Tirmidzi

ADVERTISEMENT


اَللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ اَلْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي

Latin:

Allāhumma innaka afuwwun karīmun tuhibbul 'afwa fa'fu 'annī ('annā jika dibaca berjamaah).

Artinya:

Ya Allah, sungguh Engkau maha pemaaf yang pemurah. Engkau juga menyukai maaf. Oleh karena itu, maafkanlah aku (maafkanlah kami).

2. Doa Kedua

Doa malam Lailatul Qadar menurut riwayat lima Imam hadis kecuali Imam Abu Dawud.


اَللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ اَلْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي

Latin:

Allāhumma innaka afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'annī ('annā jika dibaca berjamaah).


Artinya:

Ya Allah, sungguh Engkau maha pemaaf. Engkau juga menyukai maaf. Oleh karena itu, maafkanlah aku (maafkanlah kami).

Hadis Lailatul Qadar Terletak Malam 23 Ramadan

Menurut hadis riwayat Imam Muslim dari Abdillah bin Anis menjelaskan bahwa lailatul qadar berada pada malam 23 Ramadan. Ia menuturkan bahwa seseorang bertanya, "Wahai Rasulullah, kapan Anda mencari malam lailatul qadar?"

Kemudian, Rasulullah SAW menjawab, "Carilah ia pada malam 23 Ramadan."

Imam Muslim juga mengeluarkan hadis yang lebih panjang mengenai letak malam lailatul qadar dalam Kitab Shahih Muslim, Kitab Puasa dan Kitab I'tikaf. Abu Ahsan bin Usman juga menukilnya dalam Kitab At-Tadzhib fi Adillati Matnil Ghaya wat Taqrib.

Dari Abu Sa'id al Khudri RA, menyebutkan, "Rasulullah SAW pernah beriktikaf pada sepuluh malam pertengahan bulan Ramadan untuk mencari lailatul qadar sebelum dijelaskan kepada beliau."

Berdasarkan hasil sidang isbat pemerintah mengenai penetapan awal Ramadan 2024 yakni pada 12 Maret 2024.

Berikut malam ganjil pada 10 hari terakhir Ramadan:

· 21 Ramadan 1445 H: Minggu, 31 Maret 2024 malam Senin, 1 April 2024

· 23 Ramadan 1445 H: Selasa, 2 April 2024 malam Rabu, 3 April 2024

· 25 Ramadan 1445 H: Kamis, 4 April 2024 malam Jumat, 5 April 2024

· 27 Ramadan 1445 H: Sabtu, 6 April 2024 malam Minggu, 7 April 2024

· 29 Ramadan 1445 H: Senin, 8 April 2024 malam Selasa, 9 April 2024

Artikel ini ditulis oleh Najza Namira Putri, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(irb/fat)


Hide Ads