Polisi di Kota Kediri mengajak puluhan anak yatim piatu berbelanja bersama. Mereka diajak ke mal untuk membeli baju lebaran dan keperluan sehari-hari.
Tak hanya diajak berbelanja, puluhan anak ini juga diajak buka bersama dengan hiburan pertunjukan musik.
Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji mengatakan kegiatan yang ia dan anggotanya lakukan merupakan hasil kerjasama dengan komunitas gerakan Polisi Baik Polda Jatim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Puluhan anak yatim piatu diajak berbelanja dan dipersilahkan memilih baju, sepatu, sandal atau apapun yang mereka inginkan di mal.
![]() |
"Jadi polisi baik adalah semangat kebersamaan untuk gotong royong dalam rangka kegiatan sosial kemasyarakatan. Hari ini agendanya belanja dengan anak yatim dengan tujuan membahagiakan anak yatim jelang lebaran nanti," ujar Bramastyo, Jumat (29/3/2024).
Terlihat anak-anak membeli barang kebutuhan seperti sepatu, baju, dan tas. Usai berbelanja, mereka pun kembali ke Mako Polres Kediri Kota dengan mengendarai bus.
Ketua Umum Komunitas Polisi Baik Polda Jawa Timur AKP Rizki Julianto mengatakan kegiatan ini terinsipirasi dari bencana alam erupsi Gunung Semeru beberapa waktu lalu. Acara yang digelar Kota Kediri ini merupakan kegiatan kesepuluhkalinya.
Adapun sumber dana digelarnya acara ini berasal dari donasi dari para donatur. Baik dari para anggota Polri maupun masyarakat umum yang peduli dengan generasi penerus bangsa.
"Siapa yang ikut andil kita tidak membatasi. Donatur yang ingin menambahkan monggo, jadi bebas. Kita patungan baik sipil maupun anggota Polri," jelas Risky.
Kegiatan yang baru di gelar di Kota Kediri ini membuat para anak yatim piatu merasa bahagia dan senang dapat berbelanja di mal. Seperti yang diutarakan oleh Axel, salah satu anak yatim asal Kelurahan Mrican, Mojoroto yang mengucap ucapan terima kasih telah diberi uang dan diantarkan belanja.
"Ini beli baju sama sepatu. Jarang belanja ke mal seperti ini. Terharu banget. Terima kasih bapak Polisi," jelas Axel
(dpe/iwd)