Wali Kota Pasuruan Minta PDAM Bekerja Keras Perbaiki Pelayanan

Wali Kota Pasuruan Minta PDAM Bekerja Keras Perbaiki Pelayanan

Muhajir Arifin - detikJatim
Jumat, 29 Mar 2024 21:53 WIB
Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf
Foto: Dok. Pemkot Pasuruan
Pasuruan -

Masalah pelayanan masih menjadi pekerjaan berat bagi PDAM Kota Pasuruan karena masih banyak keluhan dari pelanggan. Oleh karena itu, Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf meminta seluruh direksi PDAM bekerja keras untuk terus memperbaiki pelayanan.

Hal itu disampaikan wali kota yang akrab disapa Gus Ipul itu saat menghadiri pengajian Ramadan dalam rangka HUT ke-42 Perumda Tirta Umbulan berlokasi di Kantor PDAM Kota Pasuruan, Kamis (28/3/2024). Acara itu juga diisi santunan kepada anak yatim.

Gus Ipul awalnya menyampaikan banyak kemajuan di Kota Pasuruan beberapa tahun ini, antara lain kota lebih bersih, wisatawan yang datang ke Pasuruan juga berlipat lipat dibanding tahun 2022. Pertumbuhan ekonomi juga terbaik di Jawa Timur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masih ada masalah di antaranya kemiskinan kita masih belum turun, layanan PDAM yang selama ini masih ada keluhan dari warga termasuk permasalah pasar yang masih belum kita berikan perhatian yang cukup karena permasalahan anggaran tetapi di tahun depan pasar akan menjadi salah satu yang diprioritaskan," ujarnya.

Gus Ipul menegaskan masalah layanan PDAM merupakan hal yang penting karena merupakan salah satu ukuran kesejahteraan masyarakat.

ADVERTISEMENT

"Masyarakat disebut sejahtera kalau mendapatkan pendidikan yang cukup, mendapatkan layanan kesehatan yang cukup, mendapatkan penghasilan kemudian salah satu kesejahteraan masyarakat adalah mendapatkan layanan air bersih," jelasnya.

Menurut Gus Ipul, secara statistik saat ini orangnya bertambah tapi pelanggan PDAM berkurang. Hal itu harus menjadi perhatian.

"Itu harus dipertanyakan kepada Direktur PDAM. Saya minta prestasi, layani masyarakat dengan baik karena panjenagan dibayar dengan uang rakyat, maka rakyat tolong dilayani dengan baik dan setiap uang rakyat yang dikeluarkan harus ada manfaatnya untuk rakyat," pungkasnya.

(anl/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads