Pj Wali Kota Mojokerto Salurkan Bantuan Uang Tunai ke 1.961 Warga Miskin

Pj Wali Kota Mojokerto Salurkan Bantuan Uang Tunai ke 1.961 Warga Miskin

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Selasa, 19 Mar 2024 22:30 WIB
Bantuan Pj Wali Kota Mojokerto
Pj Wali Mota Mojokerto Ali Kuncoro memberikan bantuan uang tunai ke warganya. (Foto: Dok. Diskominfo Kota Mojokerto)
Surabaya -

Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto Moh Ali Kuncoro menyalurkan bantuan uang tunai kepada 1.961 warga miskin. Bantuan tersebut diserahkan kepada para tukang becak, penyandang disabilitas, anak yatim piatu nonpanti serta lansia senilai Rp 350 ribu sampai Rp 1 juta per orang.

Ali menjelaskan, bansos berupa uang tunai ini bersumber dari APBD Pemkot Mojokerto tahun 2024. 1.961 penerima bantuan terdiri dari 362 tukang becak, 285 anak yatim piatu nonpanti, 275 penyandang disabilitas, serta 1.039 lansia.

Menurutnya, 1.961 penerima bantuan uang tunai merupakan warga Kota Mojokerto yang masuk dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) Kemensos. Sebarannya dari Kecamatan Kranggan 603 orang, Kecamatan Magersari 815 orang, serta 543 orang dari Kecamatan Prajurit Kulon.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Semoga dengan bantuan ini dapat bermanfaat untuk kebutuhan sehari-hari saat Ramadan, apalagi sebentar lagi kan lebaran," jelasnya dalam rilis yang diterima detikJatim, Selasa (19/3/2024).

Nilai bantuan uang tunai untuk setiap golongan bervariasi. Menurut Ali, para penyandang disabilitas dan tukang becak menerima Rp 350 ribu/orang, para lansia menerima Rp 500 ribu/orang, sedang anak yatim pitau non-panti asuhan menerima Rp 1 juta/orang.

ADVERTISEMENT

Bantuan untuk para tukang becak, penyandang disabilitas dan anak yatim piatu non-panti asuhan diserahkan di Pendapa Sabha Kridatama Rumah Rakyat mulai hari ini sampai 21 Maret 2024. Sedangkan bantuan untuk para lansia disalurkan secara door to door mulai hari ini sampai 23 Maret nanti.

Seperti hari ini, Ali mengecek langsung penyerahan bantuan uang tunai kepada 362 tukanng becak di Pendapa Sabha Kridatama Rumah Rakyat. Ia menegaskan bantuan harus diserahkan kepada semua penerima secara utuh tanpa potongan apa pun.

"Selain bantuan ini, kami juga masifkan program-program yang lain. Karena di tahun 2024 ini total anggaran yang kami programkan untuk pengentasan kemiskinan Rp 135 miliar tersebar di masing-masing OPD," tandasnya.




(fat/dte)


Hide Ads