Al-Baqarah merupakan surah kedua sekaligus terpanjang dalam Al-Qur'an. Namun, tahukah detikers jika surah Al-Baqarah memiliki beberapa keutamaan? Simak penjelasannya berikut ini.
Al-Qur'an memiliki banyak keutamaan. Bukan hanya menjadi kitab suci untuk umat Islam, Al-Qur'an juga pedoman, panduan, sumber hukum utama Islam. Selain keutamaannya secara umum, Al-Qur'an juga mempunyai keutamaan khusus.
Keutamaan khusus yang dimaksud tampak dalam surah-surah dan ayat-ayat yang diistimewakan. Salah satunya surah Al-Baqarah. Ini sebagaimana dijelaskan pada dalil-dalil berikut ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keutamaan Surah Al-Baqarah:
Merangkum dari laman Nahdlatul Ulama (NU), surah Al-Baqarah memiliki beberapa keistimewaan. Ini disampaikan langsung oleh Rasulullah SAW melalui sabda-sabdanya.
1. Mendapat keberkahan dan perlindungan saat hari kiamat
Rasulullah SAW mengungkapkan keutamaan surah Al-Baqarah melalui hadis yang diriwayatkan Abu Umamah.
اقْرَءُوا الزَّهْرَاوَيْنِ: الْبَقَرَةَ وَآلَ عِمْرَانَ؛ فَإِنَّهُمَا يَأْتِيَانِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ كَأَنَّهُمَا غَيَايَتَانِ، أَوْ كَأَنَّهُمَا غَمَامَتَانِ أَوْ كَأَنَّهُمَا فِرْقَانِ مِنْ طَيْرٍ صَوَافَّ يُحَاجَّانِ عَنْ أَصْحَابِهِمَا اقْرَءُوا سُورَةَ الْبَقَرَةِ؛ فَإِنَّ أَخْذَهَا بَرَكَةٌ وَتَرْكَهَاحَسْرَةٌ وَلَا تَسْتَطِيعُهَا الْبَطَلَةُ
Artinya: "Bacalah 'dua tangkai bunga indah', yakni surat al-Baqarah dan Ali 'Imran. Sebab, keduanya akan datang pada hari Kiamat laksana penaung, atau seperti awan pelindung, atau seperti kelompok burung yang membeberkan sayap-sayapnya dan membela pembaca keduanya. Maka bacalah surat al-Baqarah, sebab di dalamnya terdapat keberkahan. Sedangkan meninggalkannya adalah kerugian. Bahkan, para pelaku kebatilan (para ahli sihir) pun tak mampu menembusnya," (HR. Ahmad)
2. Mendapat kebaikan jika dibaca saat malam Jumat
Tafsir Ats-Tsa'labi menjelaskan, sangat dianjurkan untuk membaca Al-Baqarah pada malam Jumat.
"Siapa saja yang membaca surat al-Baqarah dan surat Ali 'Imran pada malam Jumat maka pada hari Kiamat akan digantikan untuknya sayap-sayap yang terbang membawa keduanya di atas Ash-Shirath." (Tafsir Ats-Tsa'labi, jilid 3, hal. 5)
Hadis di atas didukung oleh hadis yang diriwayatkan oleh Al-Hasan, "Ingatlah, sekosong-kosongnya rumah dari kebaikan adalah rumah yang kosong dari kitabullah. Demi Dzat yang menggenggam jiwa Muhammad, sesungguhnya setan akan keluar dari rumah yang dibacakan surat al-Baqarah di dalamnya," (HR. Ibnu Mubarak)
3. Penghormatan berupa mahkota di surga
Keistimewaan Al-Baqarah bisa terbilang luar biasa. Sebab, pembaca dari surah ini akan diberi penghormatan berupa mahkota di surga. Ini sebagaimana dalam riwayat Ad-Darimi, "Siapa saja yang membaca surat Al-Baqarah, maka dia akan dikenakan mahkota darinya di surga."
Ayat-Ayat Pilihan dalam Surah Al-Baqarah dan Keutamaannya
Selain keutamaannya secara keseluruhan, terdapat juga beberapa ayat pilihan dalam surah Al-Baqarah yang memiliki keistimewaan tersendiri. Adapun berikut ayat-ayat pilihan surah Al-Baqarah beserta keutamaannya.
1. Empat ayat pertama
Keistimewaan empat ayat pertama surah Al-Baqarah dikemukakan Rasulullah SAW dalam sebuah hadis.
مَنْ قَرَأَ أَرْبَعَ آيَاتٍ مِنْ أَوَّلِ سُورَةِ الْبَقَرَةِ، وَآيَةَ الْكُرْسِيِّ، وَآيَتَانِ بَعْدَ آيَةِ الْكُرْسِيِّ، وَثَلَاثًا مِنْ آخِرِ سُورَةِ الْبَقَرَةِ، لَمْ يَقْرَبْهُ وَلَا أَهْلَهُ يَوْمَئِذٍ شَيْطَانٌ، وَلَا شَيْءٌ يَكْرَهُهُ، وَلَا يُقْرَأْنَ عَلَى مَجْنُونٍ إِلَّا أَفَاقَ
Artinya: "Siapa saja yang membaca empat ayat pertama surat al-Baqarah, kemudian ayat Kursi, kemudian dua ayat setelah ayat Kursi, kemudian tiga ayat terakhir surat al-Baqarah, maka dia dan keluarganya tidak akan didekati pada hari itu oleh setan. Tidak pula didekati oleh sesuatu yang tidak disukainya. Dan tidaklah dua ayat dibacakan pada orang tunagrahita kecuali akan sadar (atas izin Allah)." (HR. Ad-Darimi)
2. Ayat 255 (Ayat Kursi)
Di dalam surah Al-Baqarah, ada ayat yang menjadi inti dari Alquran atau biasa disebut oleh umat Islam sebagai Ayat Kursi. Ayat ini merupakan ayat ke-255 dari surah Al-Baqarah. Jika dibacakan, Ayat Kursi dapat mengusir setan. Ini sebagaimana hadis riwayat Abu Hurairah.
إِنَّ لِكُلِّ شَيءٍ سَنَامًا، وَسَنَامُ الْقُرْآنِ سُورَةُ الْبَقَرَةِ، وَفِيهِ آيَةٌ سَيِّدَةُ آيِ الْقُرْآنِ آيَةُ الْكُرْسِيِّ، لَا تُقْرَأُ فِي بَيْتٍ وَفِيهِ شَيْطَانٌ إِلَّا خَرَجَ
Artinya: "Segala sesuatu memiliki bongkol. Dan bongkol Al-Qur'an adalah surat al-Baqarah. Di dalamnya terdapat sebuah ayat yang menjadi "tuannya" ayat-ayat Al-Qur'an, yakni ayat Kursi. Tidaklah ayat itu dibaca di suatu rumah yang di dalamnya terdapat setan kecuali setan itu akan keluar," (HR. Abdur Razzaq).
Hadis riwayat Ath-Thabrani juga menjelaskan, keberkahan saat membaca Ayat Kursi tak hanya dirasakan di rumah yang dibacakan. Melainkan, keberkahan itu juga dirasakan di rumah-rumah sekitarnya.
"Siapa saja yang membaca ayat Kursi setiap usai shalat, maka tidak ada yang mencegahnya masuk surga kecuali kematian. Dan siapa saja yang membacanya tatkala mulai berbaring (tidur), maka Allah akan memberi keamanan kepada rumahnya, rumah tetangganya, dan rumah-rumah lain di sekitarnya," (HR. Ath-Thabrani)
Sementara dalam riwayat lain disebutkan, "Orang yang membaca ayat Kursi setiap usai shalat fardhu, maka kedudukan orang itu seperti orang yang berperang membela para nabi Allah hingga gugur syahid," (HR. Ibnu As-Sunni)
3. Dua ayat terakhir
Keistimewaan terakhir terletak di dua ayat terakhir. Menurut riwayat Ahmad, keistimewaan ini karena dua ayat terakhir Al-Baqarah diturunkan di sebuah gudang dari bawah 'Arasy.
Baca juga: 5 Amalan Ramadan untuk Wanita Haid |
Keistimewaan dua ayat tersebut juga banyak diungkap dalam banyak riwayat.
إِنَّ اللهَ كَتَبَ كِتَابًا قَبْلَ أَنْ يَخْلُقَ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضَ بِأَلْفَيْ عَامٍ، فَأَنْزَلَ مِنْهُ آيَتَيْنِ، فَخَتَمَ بِهِمَا سُورَةَ الْبَقَرَةِ، وَلَا يُقْرَآنِ فِي دَارٍ ثَلَاثَ لَيَالٍ فَيَقْرَبَهَا الشَّيْطَانُ
Artinya: "Sesungguhnya Allah telah menulis kitab seribu tahun sebelum menciptakan langit dan bumi. Dari kitab itu, Allah menurunkan dua ayat dan dipakai untuk mengakhiri surat al-Baqarah. Maka tidaklah dua ayat itu dibaca di suatu rumah selama tiga malam, kemudian setan mendekati rumah tersebut," (HR. Ahmad)
Selain itu dengan membaca dua ayat terakhir ini pada suatu malam, pahala orang tersebut akan dicukupkan setara dengan menunaikan qiyamullail (salat malam). Ini diriwayatkan oleh Abdur Razzaq.
"Siapa saja yang membaca akhir surat al-Baqarah pada suatu malam maka balasan membaca akhir surat itu akan mencukupkan untuknya pahala shalat malam pada malam tersebut."
Artikel ini ditulis oleh Alifia Kamila, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(abq/fat)