.webp)
Aksi balap liar dan trek-trek dengan puluhan motor brong digulung oleh tim Satlantas Polres Tuban jelang sahur. Mereka dihukum jalan sambil dorong motor sejauh 4 km ke kantor polisi, Minggu ( 17/3/2024).
Para remaja ini diamankan di Jalan Sukarno-Hatta Kota Tuban yang kerap digunakan para kawula muda untuk nongkrong habiskan malam. Terlebih saat Ramadan kali ini, banyak yang memanfaatkan jadi ajang balap liar di jalan ring road yang ramai lalu lintasnya.
Tak sedikit pengguna jalan hingga warga sekitar resah dan berharap jalan tersebut tidak dijadikan ajang balapan motor, sehingga mereka akhirnya melapor ke polisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Banyak keluhan dan pengaduan dari pengguna jalan maupun warga saat Ramadan ini. Sehingga kita tertibkan terus jalur ini," tutur Kasatlantas AKP Ayip Rizal, Minggu (17/3/2024).
Menanggapi aduan masyarakat Tuban, petugas yang telah memantau para pelaku balap liar, langsung menyergap para remaja jelang sahur sekitar pukul 02.00 WIB.
"Ya, tadi dini hari sekitar jam dua, kita amankan sekitar 25 orang pelaku balap liar yang rata rata belia dan pelajar. Agar mereka jera, kita kasih hukuman dorong motor dari TKP hingga Polres Tuban," ujar Ayib.
Dengan baju dilepas, para remaja ini dihukum mendorong motornya dengan kawalan ketat para petugas polisi menuju kantor Satlantas sejauh 4 km. Setibanya di kantor lantas, motor mereka yang tidak sesuai dengan aturan dikandangin selama sebulan.
"Akan kita tahan dulu kendaraannya selama satu bulan, agar mereka jera dan tak mengulangi dan pemilik wajib kembalikan motor sesuai standarnya," terang Ayib.
"Kita imbau kepada orang tua agar turut mengawasi anaknya, dan jika sudah keluar lebih dari jam sepuluh malam, supaya disuruh pulang," pungkas Ayib.
(abq/fat)
