Hujan Deras di Mojokerto Picu Banjir, Jembatan Putus hingga Tanggul Jebol

Hujan Deras di Mojokerto Picu Banjir, Jembatan Putus hingga Tanggul Jebol

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Sabtu, 09 Mar 2024 21:28 WIB
banjir di mojokerto
Banjir akibat naiknya semua debit sungai di Mojokerto (Foto: Istimewa)
Mojokerto -

Hujan deras sejak siang menyebabkan naiknya debit semua sungai di Kabupaten Mojokerto. Tingginya air ditambah derasnya arus menyebabkan jembatan antar desa putus. Selain itu, tanggul Sungai Brangkal jebol hingga meluber ke permukiman penduduk.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Mojokerto Abdul Khakim menjelaskan jembatan yang putus merupakan jebatan penghubung antara Desa Gondang dengan Kebontunggul di Kecamatan Gondang. Jembatan sepanjang 25 meter dengan lebar 2 meter itu hilang terbawa arus Sungai Pikatan sekitar pukul 16.15 WIB.

"Hujan deras menyebabkan aliran Sungai Pikatan mengalami kenaikan debit air yang cukup signifikan, mengakibatkan jembatan ini ambrol terbawa arus sungai," jelasnya kepada wartawan, Sabtu (9/3/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

banjir di mojokertoFoto: Istimewa

Tidak hanya itu, hujan selama beberapa jam juga menaikkan debit Sungai Brangkal. Kuatnya arus sungai menjebol tanggul Sungai Brangkal di Desa Wringinrejo, Kecamatan Sooko, Mojokerto. Seketika air sungai meluber hingga membanjiri permukiman penduduk.

"Di Desa Wringinrejo, Sooko ada tanggul yang jebol. Kami dalam perjalanan ke lokasi," terang Khakim.

ADVERTISEMENT

Beredar video sebuah ekskavator mengevakuasi seorang pria dan sepeda motor melintasi derasnya arus sungai di Desa Wiyu, Kecamatan Pacet, Mojokerto. Khakim mengaku sudah mengetahui video tersebut.

"Kalau di Wiyu saya belum bisa memberi keterangan, belum saya cek. Saya tanyakan katanya itu bego (ekskavator) milik swasta. Saya tahu kalau itu sudah viral, tapi saya belum dapat informasi yang jelas," tandasnya.




(abq/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads