.webp)
Rekapitulasi suara Pemilu 2024 tingkat kota di KPU Surabaya berpotensi molor lagi. Hari ini sudah menuntaskan 27 kecamatan, tinggal 4 kecamatan yang belum rekapitulasi tingkat kota.
Berdasarkan pantauan detikJatim, rekapitulasi tingkat kota hari ini dimulai pukul sekitar 13.30-15.30 WIB untuk Kecamatan Sawahan. Kemudian istirahat dan akan melanjutkan untuk Kecamatan Wonokromo pukul 18.00 WIB.
Komisioner Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya Naafilah Astri Swarist menyebutkan dari 31 kecamatan di Surabaya masih ada 4 kecamatan yang belum direkapitulasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami upaya maksimal, mendorong teman-teman. Sebenarnya di kecamatan ini tinggal pencermatan akhir, memastikan bahwa datanya sesuai. Hari ini sudah pembacaan dari 31 kecamatan sudah 27, masih ada PR 4 kecamatan," kata Naafilah saat ditemui detikJatim, Kamis (7/3/2024).
Empat Kecamatan yang belum direkapitulasi tingkat kota yaitu Kecamatan Wonokromo, Wonocolo, Gubeng, dan Tegalsari. Nanti malam, kata dia, Kecamatan Wonokromo siap rekapitulasi tingkat kota, 3 kecamatan lainnya menyusul.
"Sisa 3 kecamatan lagi, kita pantau terus sejauh mana teman-teman berproses. Infonya di Gubeng tinggal tanda tangan, Wonocolo tinggal pencermatan presiden dan hampir selesai. Tegalsari masih pencermatan di legislatif," ujarnya.
Naafilah menyebutkan KPU Kota Surabaya akan berupaya memaksimalkan proses sehingga rekapitulasi, yang sesuai jadwal seharusnya sudah selesai pada 5 Maret 2024, bisa segera dituntaskan.
"Dikebut hari ini, lah kecamatan belum masuk ke kami. Kecamatan Sawahan saja masuk dini hari tadi. Teman-teman sudah komitmen percepatan, hanya saja jangan buru-buru, karena kerja pemilu harus detail, cermat. Jadi teman-teman harus berhati-hati dengan setiap masukan saksi dan Panwascam " ujarnya.
Ia juga tidak bisa memastikan bisa selesai hari ini atau besok Jumat (8/3/2024). Karena masih ada kecamatan yang belum tanda tangan D hasil.
"Pokoknya kami minta PPK kalau D hasil sudah dicermati, tanda tangan para pihak, data benar, maka boks boleh dikirim ke kami," katanya.
Seharusnya, hari ini KPU Surabaya dijadwalkan menyampaikan rekapitulasi di tingkat provinsi di KPU Jatim. Namun karena rekapitulasi tingkat kota belum tuntas, maka penyampaian hasil rekapitulasi ke KPU Jatim pun mundur.
"Iya kami menyesuaikan, karena kalau 31 kecamatan nggak lengkap ya nggak bisa keluar output D hasil Surabaya," pungkasnya.
(dpe/iwd)
