Bantuan paket sembako diberikan arek-arek enom (muda) Kabupaten Malang untuk keluarga pra sejahtera di tengah mahalnya harga sembako. Bakti sosial ini merupakan gerakan moral poros satu titik sebagai wujud empati kepada masyarakat kurang mampu.
Sejak Minggu (3/3/2024), pagi, para pemuda bergerak membagikan paket sembako kepada keluarga pra sejahtera di wilayah Kecamatan Turen, Dampit, Gondanglegi, serta Kepanjen.
Paket sembako yang diberikan berisi 5 kilogram beras, 2 liter minyak goreng, 1 kilogram gula, 1 kilogram terigu, 12 kotak teh, kopi, dan 10 mi instan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Koordinator bakti sosial Nanang Susilo mengatakan, gerakan moral satu poros satu titik adalah gerakan kepemudaan Arek Kabupaten Malang yang bersifat independen.
Gerakan ini di bangun dengan harapan mampu mewadahi kalangan anak muda untuk lebih progresif di segala aspek atau bidang kepemudaan di Kabupaten Malang. Mulai dari musik, kebudayaan dan sosial.
"Untuk mengawali langkah pertama kami, poros satu titik menginisiasi gerakan moral yaitu pembagian sembako untuk kaum pra sejahtera. Gerakan moral ini adalah bentuk empati kami kepada kaum pra sejahtera karena mahalnya harga sembako terkhususnya beras," ujar Nanang Susilo kepada detikJatim, Minggu (3/3/2024).
Nanang menambahkan, gerakan sosial ini bertujuan mendorong nilai positif Arek Kabupaten Malang, yang mampu memiliki daya saing dalam bidang apapun.
"Keluarnya energi dari khususnya Arek Kabupaten Malang, lebih ke arah yang positif dan bermanfaat untuk sekitar. Dan menciptakan sebuah image, bahwa Arek Kabupaten Malang, mampu bersaing dengan arek-arek yang lain dalam bidang apapun," imbuhnya.
Pria akrab disapa Jhon ini menyebut pembagian paket sembako diawali dengan menyasar puluhan keluarga pra sejahtera yang tinggal di Kecamatan Turen, Kabupaten Malang. Dan kegiatan bakti sosial itu pun berlanjut ke wilayah Dampit, Gondanglegi, serta Kepanjen.
"Langkah pertama kami membagikan paket sembako bagi keluarga pra sejahtera di wilayah Kecamatan Turen, dan selanjutnya, kami bergerak di beberapa kecamatan di Kabupaten Malang," sebutnya.
Jhon mengaku, pembagian paket sembako merupakan gerakan kemanusiaan untuk meringankan beban masyarakat, khususnya untuk mendapatkan sembako. Pihaknya juga menerima dukungan dari beberapa donatur untuk menyukseskan gerakan moral ini.
'Untuk dukungan atau support berasal dari pihak yang tidak mau disebutkan. Karena memang tujuan daripada gerakan moral ini adalah kemanusian," pungkasnya.
(irb/dte)