Remaja berusia 16 tahun warga Kecamatan Arjasa, masih berada di Puskesmas Sumbersari bersama bayinya usai diketahui melahirkan seorang diri di rumah kosong Perumahan Grand Puri Bunga Nirwana Kecamatan Sumbersari. Dinas Sosial (Dinsos) Jember masih terus menggali informasi, apa yang sebenarnya dialami remaja berinisial NS itu.
"Dari kejadian itu, kami dibantu Muspika setempat masih mendalami informasinya. Karena terkait kondisi ibu masih labil, sehingga kami masih menunggu untuk menanyai alasannya," kata Kepala Dinsos Jember Ahmad Helmi Lukman, Rabu (28/2/2024).
"Nantinya akan kami dalami alasan kenapa kok pergi dari rumah? Kemudian juga akan kami tanyai soal laki-laki yang dikenal ibu muda itu, apakah sudah sepengatahuan orang tuanya?" imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebab menurut Helmi, orang tua NS tidak menyebut bahwa remaja itu telah menikah. Sehingga perlu adanya pendalaman apakah memang NS telah bersuami atau belum.
"Karena dari pihak keluarga menegaskan belum (menikah). Pihak orang tua ibu muda menyatakan tidak ada itu (bersuami).
Dinsos Jember, lanjutnya, juga akan berkoordinasi dengan Dinkes dan RSD dr. Soebandi Jember untuk pendampingan terhadap NS. Sebab remaja itu kondisi kejiwaannya masih labil.
"Untuk nantinya menerjunkan tim psikiatri atau psikolog, untuk mendalami secara pelan-pelan. Tujuannya agar tidak mengguncang kejiwaannya juga, apalagi juga kondisi si ibu baru melahirkan itu. Khawatir guncangan yang dirasakan semakin keras. Sehingga kita melakukan pendekatan pelan-pelan," terang Helmi.
(abq/iwd)