Sejumlah Anak Terpisah dari Ibunya Saat Antre Beras Murah di Kota Pasuruan

Sejumlah Anak Terpisah dari Ibunya Saat Antre Beras Murah di Kota Pasuruan

Muhajir Arifin - detikJatim
Jumat, 23 Feb 2024 12:38 WIB
Antrean warga menyerbu operasi pasar beras murah di Kota Pasuruan
Antrean warga menyerbu operasi pasar beras murah di Kota Pasuruan (Foto: Muhajir Arifin/detikJatim)
Pasuruan -

Ratusan orang berdesakan demi membeli beras murah di lapangan GOR Untung Suropati, Kota Pasuruan. Bahkan, sejumlah ibu terpisah dengan anak mereka karena konsentrasi antre giliran untuk dilayani petugas.

Pantauan detikJatim, ratusan orang yang sebagian besar kaum perempuan antre sejak pukul 06.30 WIB. Panjang antrean terpantau lebih dari 50 meter.

Pada pukul 08.00 WIB, petugas mulai melayani warga untuk membeli beras. Warga yang antre pun bergerak saling merapat dan berdesakan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di tengah proses pembelian beras, sejumlah anak tampak menangis sendirian. Mereka menangis sambil mencari-cari ibu mereka yang berada dalam antrean.

Petugas sigap mengamankan anak yang terpisah dari orang tuanya. Petugas lalu mengumumkan adanya temuan anak tersebut.

ADVERTISEMENT

"Yang merasa kehilangan anaknya... Anaknya laki-laki pakai baju tentara. Silakan ke sini (ke tempat informasi yang jaraknya 15 meter dari antrean)," seru petugas melalui pengeras suara, Jumat (23/2/2024).

Menurut informasi, sudah ada tiga anak yang terpisah dari orang tuanya. Semuanya sudah ditangani petugas.

Diketahui, operasi pasar murah digelar Disperindag Kota Pasuruan untuk menstabilkan harga beras yang masih tinggi di pasaran. Beras dijual Rp 51 ribu per 5 kilogram.

"Antre sejak setengah tujuh tadi, takut kehabisan soalnya satu orang dijatah 2 sak 5 kiloan," kata Sumitro (48), warga Kelurahan Krapyakrejo, Kecamatan Gadingrejo.

Warga lainnya, Isnawati (45), warga Rusun Tembokrejo, Kota Pasuruan mengaku rela berangkat pagi bersama anaknya. Ia menyebut, harga beras di pasaran saat ini masih mahal.

"Murah lah di sini. Di pasaran 5 kilogram sudah hampir Rp 80 ribu," ujarnya.

Plt Kadisperindag Kota Pasuruan Heri Sudjatmiko mengatakan, stok beras yang disediakan dalam operasi pasar murah ini yakni 20 ton. Pihaknya juga menyediakan Minyakita 240 liter, gula 700 kilogram, telur 120 kilogram dan ayam 300 kilogram.

"Operasi pasar kali ini digelar untuk menstabilkan harga beras yang masih tinggi di pasaran," kata Heri.




(hil/fat)


Hide Ads