Viral Warga Sampang Emosi gegara Duga Surat Suara Sudah Tercoblos

Viral Warga Sampang Emosi gegara Duga Surat Suara Sudah Tercoblos

Kamaluddin - detikJatim
Rabu, 14 Feb 2024 09:19 WIB
Video viral warga emosi lihat kotak suara sudah dibuka malam hari sebelum Pemilu 2024
Tangkapan layar video viral kotak suara sudah terbuka malam hari sebelum Pemilu 2024/Foto: Tangkapan layar
Sampang -

Sebuah video soal temuan kotak suara yang terbuka beredar luas di sejumlah grup WhatsApp di Sampang. Dalam video tersebut, ada warga yang emosi. Dengan nada tinggi menggunakan Bahasa Madura, warga tersebut memaki seseorang yang diduga sudah melakukan pencoblosan di surat suara dalam kotak tersebut.

"Bukteh riyah bukteh riyah yeh, (bukti ini bukti ini ya)," teriak warga yang emosi sambil menunjukkan kotak suara yang sudah terbuka dalam video yang dilihat detikJatim, Rabu (14/2/2024),

"Ecoblos edimmah? kakeh ketuan yeh kakeh mak deiyeh man katomanin (dicoblos di mana? Kamu ketuanya ya kamu kok begitu. Kebiasaan semua)," lanjut warga tersebut sembari bertanya kepada seseorang yang ditengarai sebagai ketua.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian tersebut berlangsung pada Selasa (13/2/2024) malam di Desa Gunung Kesan, Kecamatan Karang Penang, Sampang. Terdengar teriakan warga dalam video untuk mengeluarkan undangan.

"Pakaluar pakaluar kabbi undangan jiah kurang ajar semua ella jek karo negenneng pakaluar pakaluar kabbi undangan jiah. (keluarkan keluarkan semua undangan itu jangan cuma diam keluarkan keluarkan semua undangan itu)," lanjut pria itu dengan nada emosi.

ADVERTISEMENT

Dari pantauan detikJatim, ada beberapa video dari lokasi yang sama dengan angle berbeda yang ikut menyebar.

Ketua PPK Kecamatan Karang Penang, Sudar membenarkan terjadinya insiden di Desa Gunung Kesan itu. Menurutnya, hal tersebut terjadi akibat ada beberapa undangan yang belum sampai ke tangan warga.

"Ada beberapa C6 pemberitahuan belum sampai ke masyarakat," kata Sudar kepada detikJatim, Rabu (14/2/2024)

Sudar mengaku tengah melakukan koordinasi dengan KPU dan Bawaslu Sampang. Ia memastikan, tidak ada pencoblosan surat suara seperti yang diungkapkan dalam video yang ramai tersebut.

"Belum ada surat suara yang dicoblos," tandas Sudar.

Terpisah, Komisioner Bawaslu Sampang Sodik mengaku belum bisa menanggapi persoalan tersebut. Pihaknya masih dalam perjalanan menuju lokasi untuk mengkroscek kebenarannya.

"Videonya memang begitu, tapi belum tahu sebenarnya seperti apa," katanya.

Sodik menyampaikan, pihaknya masih perlu menelusuri kebenarannya terlebih dahulu. Pihaknya masih akan mencari tahu duduk permasalahannya apa, sehingga tidak menimbulkan banyak penafsiran.

"Sebelum kami mengetahui secara pasti sebab musababnya, kami belum bisa simpulkan dan sampaikan," imbuhnya.




(hil/fat)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads