1.050 Petugas Gabungan Diterjunkan Amankan Pemilu 2024 di Sidoarjo

1.050 personel amankan pemilu di Sidoarjo — Kapolresta Sidoarjo mengecek perlengkapan yang dibawa anggota (Foto: Suparno)

Sidoarjo - Ribuan petugas gabungan, dari Polisi, dan TNI diterjunkan untuk mengamankan Pemilu 2024 di Sidoarjo. Ribuan petugas gabungan tersebut akan mengamankan 5.566 TPS di Sidoarjo.

Kapolresta Sidoarjo Kombes Christian Tobing mengatakan ini setelah melakukan gelar pasukan, personel gabungan yang berjumlah 1.050 personel itu akan langsung dilakukan pergeseran ke TPS yang berada di seluruh wilayah Sidoarjo.

"Sebanyak 1.050 personel gabungan mulai sore ini langsung dilakukan pergeseran ke TPS," kata Christian usai gelar pasukan, Senin (12/2/2025).

Christian menjelaskan nantinya personel Polresta Sidoarjo akan bergabung juga dengan petugas TNI, hingga Linmas, untuk menjalankan pengamanan di tiap TPS yang ada di Sidoarjo.

"Selain itu mendapatkan bantuan anggota tambahan dari Polda Jawa Timur untuk pengamanan di Pemilu 2024 ini," jelas Christian.

Christian meminta semua petugas yang akan melakukan pengamanan pemungutan suara ini harus mempersiapkan diri dengan baik. Selain itu personel juga harus menyiapkan peralatan seperti atribut serta buku panduan pengamanan Pemilu.

"Kami ingin agar nantinya bisa ada penguatan kemanan di tiap wilayah tugas dari personel kami," terang Christian.

Christian mengharapkan pihaknya menginginkan anggotanya siaga mengawal pendistribusian kotak dan surat suara serta atribut pemilu lainnya. Setiap personel turun dan mengawal pendistribusian dari PPK di kecamatan hingga ke tiap-tiap TPS.

"Semua personel nantinya akan bertugas hingga Kamis (15/2) atau sehari selepas pemilu. Kami akan kawal juga selepas dari TPS sampai nantinya kotak suara yang sudah terisi itu kembali ke kecamatan," imbuh Christian.

Christian menambahkan untuk kamtibmas dan kesiapsiagaan, akan ada perwira dari Polresta Sidoarjo yang ditempatkan di tiap-tiap Polsek. Dan tiap rayon nanti akan ada perwira menengah yang akan bantu siaga jika ada peristiwa atau hal lainnya.

"Setiap personel juga diwajibkan bersiaga jika ada kejadian bencana alam di TPS. Karena ada banyak kejadian kami siagakan jika nanti tiba-tiba ada banjir atau angin puting beliung. Kami juga sudah melakukan koordinasi dengan BPBD Kabupaten Sidoarjo," tandas Christian.

Dari data KPU Sidoarjo, jumlah TPS di Sidoarjo sebanyak 5.566. Dari jumlah tersebut daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 1.461.642 pemilih, dengan rincian 721.038 pemilih laki-laki, sedangkan sebanyak 740.064 adalah perempuan.