Partai Buruh Yakin Pilpres 2 Putaran Tapi Belum Dukung Capres Manapun

Partai Buruh Yakin Pilpres 2 Putaran Tapi Belum Dukung Capres Manapun

Muhajir Arifin - detikJatim
Sabtu, 10 Feb 2024 20:37 WIB
Ketua Partai Buruh Said Iqbal
Ketua Partai Buruh Said Iqbal (Muhajir Arifin/detikJatim)
Jakarta -

Partai Buruh menggelar kampanye akbar Jawa Timur di lapangan Desa Karangrejo, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan. Kampanye dihadiri ribuan simpatisan.

Presiden Partai Buruh Said Iqbal menegaskan partainya tidak mendukung pasangan capres-cawapres tertentu. Partainya hanya fokus menjaga suara dan belum ada capres-cawapres yang benar-benar memihak kaum buruh.

"Partai Buruh belum memutuskan mendukung capres-cawapres karena beberapa faktor. Pertama fokus pada caleg, menjaga suara caleg tidak hilang, yang elektabilitasnya 4,778 persen. Kedua, hasil survei Partai Buruh, (Pilpres) dua putaran, nanti kita pertimbangkan," kata Said Iqbal dalam orasinya, Sabtu (10/2/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Faktor yang ketiga, tidak ada capres-cawapres yang bersedia tanda-tangan kontrak politik tertulis mencabut omnibus law. Yang keempat, tidak ada capres-cawapres yang mendukung perjuangan buruh soal kenaikan upah 15 persen.

"Nanti akan kami pertimbangkan di putaran kedua (dukungan ke capres-cawapres)," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Said menegaskan Partai Buruh berkeyakinan akan lolos ke Senayan dengan elektabilitas 4,778 persen.

"Partai Buruh menginstruksikan kepada seluruh kader di Indonesia termasuk di Jawa Timur jaga suara Partai Buruh di TPS. Karena kami berkeyakinan lolos parliamentary threshold," tandasnya.

Oleh karena itu Iqbal meminta KPU dan KPUD di seluruh Indonesia agar menjaga pemilu jujur, adil, bersih, dan tanpa kecurangan.

"Bilamana suara Partai Buruh ada kecurangan, saya bisa pastikan, bukan bermaksud mengancam, akan chaos negara ini. Karena para pengurus, kader dan simpatisan Partai Buruh akan mengepung KPU dan KPUD di seluruh Indonesia," tegasnya.

"Tapi saya yakin KPU dan KPUD di seluruh Indonesia akan menyelenggarakan pemilu yang jurdil dan bersih. Kami yakin KPU dan KPUD dan Bawaslu seluruh Indonesia, mereka adalah orang-orang yang bersih dan baik," pungkasnya.




(abq/iwd)


Hide Ads