50 Contoh Kata-kata untuk Poster Acara Isra Mikraj 2024

50 Contoh Kata-kata untuk Poster Acara Isra Mikraj 2024

Neshka Rizkita - detikJatim
Selasa, 06 Feb 2024 16:46 WIB
Arabic geometric star ornament and crescent create a golden frame against gray background. Creative concept of islamic celebration month Ramadan, Ramadan Kareem or Eid al Fitr Adha. Ramadan concept. High quality 3D render easy to crop and cut out for social media, print and all other design needs.
Ilustrasi Isra Mikraj/Foto: Getty Images/iStockphoto/MicroPixieStock
Surabaya -

Hari Isra Mikraj (Isra Miraj) 2024 tinggal menghitung hari. Bagi kamu yang mau membuat poster acara Isra Mikraj, berikut sederet contoh kata-katanya sebagai referensi.

Isra Mikraj diperingati setiap tanggal 27 Rajab. Di mana tanggal 27 Rajab 1445 H jatuh pada Kamis (8/2/2024).

Biasanya, peringatan Isra Mikraj diisi dengan sederet kegiatan Islami. Mulai dari ceramah agama hingga menggelar lomba-lomba dengan tema Islami.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Acara Isra Mikraj yang akan digelar biasanya disosialisasikan, salah satunya dengan poster. Bagi kamu yang mau membuat poster acara Isra Mikraj, berikut sederet contoh kata-katanya sebagai referensi.

Contoh Kata-kata untuk Poster Acara Isra Miraj:

  1. Dari Masjidil Haram hingga ke Sidratul Muntaha, perjalanan Nabi yang luar biasa.
  2. Di malam yang berkat, Nabi diberkahi perjalanan ajaib.
  3. Isra Mikraj: Perjalanan spiritual yang penuh makna.
  4. Dengan kepercayaan, kita bisa meniti perjalanan menuju keberkahan.
  5. Naik ke Sidratul Muntaha, meraih cahaya Ilahi.
  6. Isra Mikraj: Perjalanan yang mengubah sejarah.
  7. Kisah Isra Mikraj mengajarkan kita tentang keajaiban iman.
  8. Malam yang dipenuhi dengan keajaiban dan keberkahan.
  9. Melalui Isra Mikraj, Nabi mengajar kita tentang kekuatan doa dan kesabaran.
  10. Dalam perjalanan Isra Mikraj, Nabi menemukan kebesaran Allah yang tiada tara.
  11. Di malam yang berkat, semangat kita terangkat menuju cakrawala yang lebih tinggi.
  12. Perjalanan Isra Mikraj mengingatkan kita akan keajaiban iman dan ketekunan.
  13. Dari Al Aqsa ke Sidratul Muntaha, Nabi memperoleh hikmah yang tak terduga.
  14. Melalui Isra Mikraj, Nabi menghadapi cobaan dengan penuh keberanian dan keyakinan.
  15. Pada malam Isra Mikraj, pintu-pintu surga terbuka untuk Nabi dan umatnya.
  16. Kisah Isra Mikraj mengingatkan kita akan keajaiban penciptaan dan kebesaran Allah.
  17. Di malam yang penuh mukjizat, keajaiban iman menjadi nyata.
  18. Isra Mikraj: Perjalanan menuju cakrawala Ilahi.
  19. Dalam perjalanan Isra Mikraj, Nabi menemukan kedamaian dalam kehadiran Allah.
  20. Malam yang menjadi momen keajaiban yang tiada tara.
  21. Isra Mikraj: Pelajaran tentang keteguhan hati dan keberanian.
  22. Dalam kegelapan malam, cahaya iman membawa Nabi ke langit.
  23. Kisah Isra Mikraj mengingatkan kita akan pentingnya ikhtiar dan tawakal.
  24. Isra Mikraj: Perjalanan menuju kesempurnaan iman.
  25. Melalui Isra Mikraj, Nabi menginspirasi kita untuk mengejar kebenaran dan kebajikan.
  26. Dalam perjalanan Isra Mikraj, Nabi memperoleh pengetahuan dan hikmah yang mendalam.
  27. Malam yang diberkahi menjadi saksi perjalanan spiritual yang tak terlupakan.
  28. Isra Mikraj: Puncak keajaiban yang dialami Nabi Muhammad SAW.
  29. Di malam yang dipenuhi dengan cahaya Ilahi, Nabi diberkahi dengan kebesaran dan kebijaksanaan.
  30. Isra Mikraj: Perjalanan menuju Allah yang Maha Bijaksana.
  31. Melalui Isra Mikraj, Nabi menunjukkan kepada kita pentingnya kesabaran dan keteguhan hati.
  32. Dalam perjalanan Isra Mikraj, Nabi memperoleh hikmah yang menjadi cahaya bagi umat manusia.
  33. Isra Mikraj: Perjalanan dengan oleh-oleh perintah salat.
  34. Isra Mikraj: Perjalanan yang menghadirkan harapan dan kedamaian.
  35. Dalam perjalanan Isra Mikraj, Nabi menginspirasi kita untuk mengejar kebenaran dan keadilan.
  36. Malam yang dipenuhi dengan keajaiban, membawa pesan cinta dan kasih dari Allah.
  37. Isra Mikraj: Perjalanan menuju kesempurnaan spiritual dan kedamaian batin.
  38. Di malam yang berkat, kita menemukan kekuatan dalam keserahan kepada kehendak Ilahi.
  39. Isra Mikraj: Perjalanan menuju pemahaman yang lebih dalam akan makna kehidupan.
  40. Melalui Isra Mikraj, Nabi memperoleh kebijaksanaan yang menjadi cahaya bagi umat manusia.
  41. Di malam yang penuh dengan keajaiban, kita menemukan kebesaran Allah yang tak terbatas.
  42. Isra Mikraj: Perjalanan menuju pembebasan dari belenggu dunia.
  43. Dalam perjalanan Isra Mikraj, Nabi menunjukkan kepada kita pentingnya pengabdian dan ketulusan hati.
  44. Isra Mikraj: Malam yang memberi inspirasi dan harapan.
  45. Isra Mikraj: Perjalanan menuju cahaya kebenaran dan keadilan.
  46. Dalam perjalanan Isra Mikraj, Nabi memperoleh pemahaman yang lebih dalam akan rahasia kehidupan.
  47. Malam yang dipenuhi dengan berkah, membawa pesan perdamaian dan kebaikan dari Allah.
  48. Isra Mikraj: Perjalanan menuju kesempurnaan iman dan ketakwaan.
  49. Dalam perjalanan Isra Mikraj, Nabi menunjukkan kepada kita pentingnya ketekunan dan kesabaran.
  50. Malam yang penuh mukjizat, mengingatkan kita akan kebesaran dan keagungan Allah.

Sekilas tentang Isra Mikraj

Isra Mikraj merupakan peristiwa penting bagi umat Islam. Sebab saat Isra Mikraj, Nabi Muhammad SAW mendapatkan perintah salat lima waktu dari Allah SWT.

ADVERTISEMENT

Dikutip situs resmi SMAN 12 Semarang, Isra Mikraj merupakan perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW, dari Masjidil Haram di Makkah ke Masjid Al Aqsa di Yerusalem hingga naik ke langit ke tujuh atau Sidratul Muntaha. Peristiwa tersebut terjadi setelah meninggalnya paman Nabi Muhammad, Abi Thalib dan istri Nabi Muhammad, Siti Khadijah.

Dalam bahasa arab, Isra berarti perjalanan di malam hari, sedangkan Mikraj artinya kenaikan. Dalam perjalanan tersebut, Nabi Muhammad mengendarai kendaraan superkilat yakni Buraq. Buraq digambarkan sebagai kuda putih dengan sayap dan ekor seperti burung merak.

Waktu itu, Makkah-Yerussalem umumnya ditempuh menggunakan kuda atau unta selama satu bulan. Namun Nabi Muhammad SAW melakukannya dalam semalam. Di Masjid Al Aqsa diceritakan, Nabi Muhammad memimpin salat nabi-nabi terdahulu. Mereka salat dua rakaat.

Nabi Muhammad lalu Mikraj dari Masjid Al Aqsa naik ke langit ketujuh atau Sidratul Muntaha. Dalam perjalanannya, Nabi Muhammad SAW bertemu dengan nabi-nabi terdahulu pada setiap tingkatan. Rasulullah bertemu:

  • Nabi Adam di langit pertama
  • Nabi Isa dan Yahya di langit kedua
  • Nabi Yusuf di langit ketiga
  • Nabi Idris di langit keempat
  • Nabi Harun di langit kelima
  • Nabi Musa di langit keenam
  • Nabi Ibrahim di langit ketujuh

Dalam riwayatnya, awalnya Allah SWT memerintahkan umat Islam untuk salat 50 waktu dalam sehari. Nabi Muhammad pernah diingatkan Nabi Musa bahwa jumlah tersebut terlalu besar sehingga disarankan untuk meminta keringanan.

Sampai di Sidratul Muntaha, Nabi Muhammad mendapatkan perintah salat lima waktu. Sejak peristiwa Isra Miraj, umat Islam diwajibkan salat lima waktu dalam sehari.




(sun/iwd)


Hide Ads