.webp)
Komika asli Madura, Jawa Timur Fuad Sasmita berhasil memantik gelak tawa seluruh peserta yang hadir di acara #DemiIndonesia Cerdas Memilih di Surabaya. Fuad membawakan guyonan khasnya ala Jawa Timuran di acara bertema Menuju #PemiluDamai2024 tersebut.
Salah satu guyonan yang dilontarkan Fuad hingga berhasil memecah gelak tawa adalah terkait stigma masyarakat kepada orang-orang Madura.
"Saya selama tinggal di Surabaya entah kenapa orang Surabaya dan sekitarnya rasis sama Madura. Apa salah kami? Banyak sih," ujar Fuad yang disambut gelak tawa penonton di Dyandra Convention Surabaya, Selasa (6/2/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Wastafel ilang (hilang) Madura, memang sih wastafel tonggoku ilang kabeh (tetanggaku hilang semua) dibawa orang Madura. Terus hal sepele, kayak blayer. Orang-orang bilang 'Meduro iku pasti!', Kan belum tentu. Bisa aja Bondowoso, Situbondo, Lumajang," lanjutnya.
"Maksud saya kalau Valentino Rossi bleyer-bleyer bukan dibilang Madura," pungkasnya.
Para peserta #Demi Indonesia pun tertawa sampai terbahak-bahak mendengar guyonan yang dilontarkan Fuad. Bahkan tak hanya peserta, para narasumber hingga tamu undangan pun tidak bisa menahan tawa.
Talkshow #DemiIndonesia menghadirkan Menteri Komunikasi dan Informatika sebagai Keynote Speech. Acara yang terbuka untuk umum dan gratis ini juga menghadirkan sejumlah narasumber yang merupakan tokoh-tokoh terbaik daerah.
Ada Ketua KPU Jatim Choirul Anam dan Koordinator Divisi Penyelesaian Sengketa Bawaslu Jatim Rusmifahrizal Rustam. Hadir pula Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay, Kajati Jatim Mia Amiati, dan Rektor Unair Mohammad Nasih yang juga bertindak sebagai narasumber. Talkshow akan dipandu oleh moderator Alfito Deannova Gintings
Sebagai informasi, #DemiIndonesia Cerdas Memilih merupakan talkshow kerja sama antara detikcom dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), BAKTI Kominfo, dan Telkomsel. #DemiIndonesia Cerdas Memilih hadir untuk memperkaya wawasan masyarakat dengan literasi Pemilu yang komprefensif.
Masyarakat juga diajak menjaga harmoni sosial dan tidak termakan provokasi. #DemiIndonesia Cerdas Memilih pun bermaksud menyebarkan informasi soal Pemilu damai.
(hil/dte)
