Gunung Semeru kembali mengalami erupsi. Erupsi setinggi 500 meter itu terjadi pukul 06.46 WIB, Kamis (1/2/2024).
"Tinggi kolom letusan teramati Β± 500 m di atas puncak (Β± 4176 m di atas permukaan laut)," kata Liswanto, salah satu petugas PVMBG dalam keterangannya yang dilihat detikJatim.
Sementara kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah utara. Hingga kini erupsi masih berlangsung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu," tegasnya.
Meski begitu pihaknya mengimbau warga tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi).
Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak.
"Tidak beraktivitas dalam radius 5 Km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar)," tambahnya.
(hil/fat)