Awal bulan Rajab 1445 jatuh pada Sabtu, 13 Januari 2024. Bulan Rajab menjadi salah satu bulan paling mulia yang memiliki banyak keutamaan, sehingga dianjurkan menjalankan banyak amalan. Rajab juga disebut sebagai bulan persiapan menuju bulan Ramadhan.
Melansir situs resmi Nahdlatul Ulama (NU) Online, bulan ketujuh dalam kalender Hijriah ini merupakan satu dari empat asyhur al-hurum atau bulan-bulan haram. Bulan-bulan suci dan mulia tersebut di antaranya Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab.
إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ
Artinya: Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah 12 bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. (QS At-Taubah: 36)
Muhyiddin Abi Zakariya Yahya bin Syaraf An-Nawawi dalam kitab Al-Adzkâr yang diterbitkan Darul Hadits, Kairo, Mesir menyebutkan, Rasulullah SAW membaca doa saat memasuki bulan Rajab sebagai berikut.
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي رَجَبٍ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ
Artinya: Ya Allah, anugerahkanlah keberkahan kepada kami di bulan Rajab dan Syakban, dan sampaikanlah umur kami pada bulan Ramadhan.
Dalam doanya, Nabi Muhammad SAW memohon dilimpahi keberkahan saat Rajab dan Syakban hingga dipertemukan bulan Ramadhan. Rasulullah memohon umur panjang yang bermanfaat untuk mendekatkan diri dengan Allah SWT.
Umat Islam dianjurkan mengerjakan berbagai amalan seperti puasa sunah, sedekah, dan memanjatkan doa-doa. Tak ketinggalan, memperbanyak zikir dan istigfar di bulan Rajab.
Zikir Bulan Rajab
Sejumlah hadis menyebutkan doa-doa atau zikir yang diajarkan Nabi Muhammad SAW. Zikir-zikir ini dianjurkan dibaca pada pagi dan sore hari sebanyak 70 kali. Berikut zikir bulan Rajab yang bisa diamalkan.
رب اغفرلى وارحمنى وتب علي
Artinya: Ya Tuhanku ampunilah aku, rahmatilah aku, dan terimalah taubatku.
Selain zikir tersebut, ada doa sayyidul istighfar yang bisa dibaca setelah sholat Subuh dan Ashar. Umat Muslim bisa membaca sayyidul istighfar ini minimal satu kali.
اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ. أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ. أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ. وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ. فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلَّا أَنْتَ
Artinya: Hai Tuhanku, Engkau Tuhanku. Tiada tuhan yang disembah selain Engkau. Engkau yang menciptakanku. Aku adalah hamba-Mu. Aku berada dalam perintah iman sesuai perjanjian-Mu sebatas kemampuanku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan yang kuperbuat. Kepada-Mu, aku mengakui segala nikmat-Mu padaku. Aku mengakui dosaku. Maka itu ampunilah dosaku. Sungguh tiada yang mengampuni dosa selain Engkau. (Lihat Sayid Utsman bin Yahya, Maslakul Akhyar, Cetakan Al-'Aidrus, Jakarta)
Zikir Setelah Sholat Sunah
Mengerjakan sholat sunah menjadi salah satu amalan yang bisa dikerjakan untuk mendapatkan ganjaran pahala dari Allah SWT. Dalam kitab Ihya Ulumiddin, Imam al-Ghazali menyebut sholat sunah mutlak di bulan Rajab adalah mustahabbah (sunah).
Sholat sunah mutlak untuk memohon hajat agar dikabulkan Allah SWT dikerjakan bersamaan dengan puasa Kamis. Sholat dilakukan sebanyak 12 rakaat di antara waktu sholat Isya dan sepertiga malam. Setiap rakaat disunahkan membaca Surat Al-Qadar sebanyak 3 kali dan Al-Ikhlas sebanyak 12 kali.
Setelah sholat sunah membaca sholawat Allahumma shalli 'ala Muhammadin nabiyyil ummiyyi wa 'ala alihi sebanyak 70 kali. Kemudian sujud membaca Subbuhun quddusun rabbul malaikati war ruh sebanyak 70 kali.
Lalu duduk seperti di antara dua sujud dan membaca Rabbighfir warham wa tajawaz 'amma ta'lam innaka antal a'azzul akram sebanyak 70 kali. Setelah itu, kembali sujud dengan membaca Subbuhun quddusun rabbul malaikati war ruh sebanyak 70 kali. Dilanjutkan berdoa memohon kepada Allah SWT.
(irb/irb)