Sebuah truk trailer menabrak pembatas Tol Perak-Dupak Km 3A dan menimpa kapal tambang di Bozem Morokrembangan. Kejadian itu mengagetkan warga dan pengendara.
Truk trailer bernopol L 8433 UD itu melaju usai mengantarkan muatan ke Tanjung Perak. Pengemudi hendak kembali ke garasi milik PT Dermaga yang ada di komplek pergudangan Margomulyo Surabaya.
Namun, saat berada di KM.3A Tol Perak-Dupak, truk menabrak pembatas. Lalu tercebur dan menimpa kapal tambang yang ada di bawahnya yang berdekatan dengan permukiman warga Lasem Surabaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Operasional Lapangan PT Dermaga Gilang mengatakan pihaknya akan bertanggung jawab. Sebab, kerusakan yang diakibatkan truk tak hanya merusak pagar pembatas tol, tapi juga menimpa perahu tambang milik Erni Yulianto (47), warga Lasem Baru Surabaya.
"Sementara ini biar (fokus) evakuasi dulu, nanti ada tim dari saya yang survei ke pemilik kapalnya, insyaallah ada ganti rugi. Untuk pagar (pembatas) nanti (ganti rugi) dengan Jasamarga ya," kata Gilang saat ditemui di sekitar lokasi oleh detikJatim, Jumat (12/1/2024).
Gilang menjelaskan pihaknya bersama polisi dan pihak terkait tengah menanti proses evakuasi. Namun, ia tak mengetahui secara detail kapan, menggunakan kendaraan apa, dan bagaimana teknisnya.
"Evakuasi sepertinya menunggu (lalin) agak sepi, pakai crane mungkin, kalau persis speknya bagaimana tidak tahu, sambil lihat (situasi) lalu lintas juga," ujarnya.
Ia mengaku juga tengah menanti proses evakuasi dari kepolisian. Menurutnya, proses evakuasi diprediksi bakal memakan waktu, tenaga, dan mengganggu lalin sesaat.
"Sudah (koordinasi), kurang tahu (teknisnya), itu penanganannya PJR, detailnya kurang tahu. Saya datang sekitar 1.5 jam setelah kejadian," tuturnya.
(pfr/iwd)