.webp)
Pondok Pesantren (Ponpes) Darussalam Blokagung Karangdoro Tegalsari Banyuwangi membantah keras kabar terkait dukungan kepada capres-cawapres 03 Ganjar Pranowo-Mahfud Md. Ponpes Blokagung menegaskan mereka tetap memberikan dukungan kepada paslon 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
"Keluarga besar Pondok Pesantren Darussalam Blokagung masih mendukung pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar," tegas KH Ahmad Munib Syafaat, pengasuh sekaligus Sekretaris Umum Pondok Pesantren Darussalam Blokagung melalui keterangan tertulis yang diterima detikJatim, Jumat (12/1/2024).
Menurut kiai yang biasa disapa Gus Munib tersebut, berita yang selama ini beredar tidak benar. Menurutnya, pernyataan KH Hisyam Syafaat bukan mendukung pasangan calon, melainkan mendukung Mahfud Md sebagai Menkopolhukam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kiai Hisyam menyatakan mendukung Mahfud Md dalam kapasitas sebagai Menkopolhukam," tambahnya.
Ia menegaskan, agenda kunjungan Mahfud Md ke Pondok Pesantren Darussalam Blokagung merupakan agenda kerja Menkopolhukam, bukan sebagai cawapres.
"Waktu itu semua keluarga besar sedang di luar kota dan yang ada di pondok hanya Kiai Hisyam. Saat itu Kiai Hisyam menyatakan dukungan (ke Mahfud) bukan sebagai cawapres. Sekali lagi kami tegaskan, dukungan keluarga besar Blokgung tetap pada AMIN," tandasnya.
Dalam kesempatan ini, Gus Munib juga mengirimkan video resmi pernyataan langsung KH Muhammad Hasyim Syafaat. Dalam video tersebut KH Hasyim secara tegas mendukung pasangan Anies-Muhaimin.
"Mencermati situasi politik nasional, menimbang, serta melihat rekam jejak seluruh calon presiden dan wakil presiden yang ada, maka Pondok Pesantren Darussalam Blokagung mendukung pasangan Calon Presiden Haji Anies Rasyid Baswedan dan Haji Abdul Muhaimin Iskandar," demikian video pernyataan resmi Kiai Hasyim sekaligus membantah pemberitaan yang sudah beredar di masyarakat.
Diberitakan sebelumnya, pernyataan pengasuh Pondok Pesantren Darussalam Blokagung Karangdoro Tegalsari Banyuwangi KH Hisyam Syafaat itu disampaikan saat dia menemani Mahfud Md memberikan pendidikan politik elite kepada sekitar 200 santri di masjid induk Ponpes Darussalam.
"Dukungan ini karena saya tahu dan sudah mengenal Pak Mahfud sejak lama, latar belakang kinerja mereka seperti apa. Serta sebagai sesama santri pondok pesantren," terangnya kepada wartawan, Rabu (10/1).
(hil/dte)
