Hujan deras disertai angin kencang menerjang Sumenep. Tiupan angin itu menyebabkan belasan tiang listrik roboh menutup Jalan Nasional. Selain itu di Desa Nambakor ada puluhan rumah warga hingga bangunan sekolah dan Balai rusak setelah diamuk angin puting beliung.
Humas Polres Sumenep AKP Widiarti mengatakan ada belasan rumah yang mengalami kerusakan berat dan puluhan lainnya rusak ringan usai diterjang angin kencang. Lokasinya di Desa Nambakor, Kecamatan Saronggi, Sumenep.
"Ada 51 bangunan yang mengalami kerusakan, terdiri dari 16 rumah rusak berat dan 35 rumah rumah ringan" kata Widiarti, Selasa (9/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Selain rumah warga, hujan angin kencang yang terjadi Selasa sore itu juga membuat bangunan Balai Desa rusak ringan, selain itu SDN Nambakor 1 dan TK PGRI Kartini rusak berat pada bagian atap.
"Selain bangunan rumah juga ada Balai Desa Nambakor rusak ringan. Kemudian SDN Nambakor 1 dan TK PGRI Kartini atapnya mengalami rusak berat," kata Widiarti.
Sebelumnya, imbas angin kencang juga terlihat di Desa Patean, Kecamatan Batuan. Sebanyak 11 tiang listrik roboh, sebagian patah sempat menutup badan jalan Nasional Sumenep-Pamekasan di sisi timur dan sempat membuat arus lalu lintas lumpuh total.
"Tiang listrik sejumlah 2 batang yang roboh di Perbatasan Desa Nambakor dalam proses evakuasi oleh PLN Sumenep. Kemudian sejumlah 9 batang tiang listrik terletak di wilayah Desa Patean Jalan Raya Sumenep Pamekasan," terangnya.
(dpe/iwd)