Gus Miftah Diperiksa Bawaslu Pamekasan Pekan Depan soal Viral Bagi-bagi Uang

Gus Miftah Diperiksa Bawaslu Pamekasan Pekan Depan soal Viral Bagi-bagi Uang

Dida Tenola - detikJatim
Minggu, 07 Jan 2024 14:46 WIB
Gus Miftah dalam acara Konser Indonesia Maju bareng Gus Miftah dan Denny Caknan di Blora Blora, Minggu dini hari (31/12/2023).
Gus Miftah. (Foto: Achmad Niam Jamil/detikJateng)
Surabaya -

Pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah segera diperiksa Bawaslu Pamekasan pekan depan. Ini menyusul viralnya video bagi-bagi uang saat Gus Miftah menyambangi pengusaha tembakau Pamekasan, Khairul Umam atau akrab disapa Haji Her.

Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi Bawaslu Pamekasan Suryadi menegaskan Gus Miftah akan dipanggil pekan depan.

"Diagendakan minggu depan," tegasnya dihubungi detikJatim melalui WhatsApp, Minggu (7/1/2024) siang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ditanya terkait tanggal pasti, Suryadi tidak menyebutnya secara gamblang. Terkait dengan surat pemanggilan sudah dilayangkan ke Gus Miftah atau belum, Suryadi hanya menjawab singkat.

"Sedang dirapatkan," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Suryadi melanjutkan, sejauh ini sudah ada 4 orang yang diperiksa terkait video bagi-bagi uang di kediaman Haji Her. Kegiatan itu menjadi sorotan lantaran ada yang memakai kaus bergambar capres 02 Prabowo Subianto.

Keempat orang yang sudah diperiksa oleh Bawaslu Pamekasan antara lain Haji Her, karyawan Haji Her yang memakai kaus capres tersebut, dan penerima uang.

"Empat orang sudah kami undang klarifikasi. Antara lain pemilik tempat (Haji Her), pemegang kaus bergambar capres (karyawan Haji Her) dan penerima uang ada dua orang," tukas Suryadi.

Diberitakan sebelumnya, video Gus Miftah bagi-bagi uang kepada masyarakat viral. Narasi yang beredar di video itu menyebutkan jika Gus Miftah melakukan money politics. Pengasuh Ponpes Ora Aji itu pun membantah tudingan tersebut.

Melansir detikNews, Gus Miftah awalnya menjelaskan terkait kondisi dalam video itu. Dia menyebut saat itu tengah bersilaturahmi dengan salah satu pengusaha kaya di Pamekasan.

"Haji Her (yang depan) pengusaha kaya Pamekasan tiap hari bagi sedekah di pasar, di sawah, pesantren, dan lain-lain. Kemarin saya silaturrahmi ke beliau," kata Gus Miftah saat dikonfirmasi, Jumat (29/12/2023).

Dia menyebut saat itu Haji Her memang tengah membagikan sedekah. Gus Miftah pun mengaku diminta membantu membagikan sedekah tersebut.

"Beliau pas mau sedekah saya diminta ikut membagikan sedekahnya," ucap dia.

Gus Miftah membantah melakukan money politics. Dia menegaskan kegiatan bagi-bagi uang itu tidak ada kaitannya dengan politik dan hanya sekadar membagikan sedekah orang lain.

"Bukan, beliau (Haji Her) tiap hari sedekah," ujar dia.

Sementara Haji Her sendiri juga sudah mengklarifikasi video itu. Dia mengaku sudah dipanggil oleh Bawaslu untuk dimintai keterangan.

"Kejadian itu (bagi-bagi uang) itu spontanitas. Bahwa uang itu dari saya. Artinya, hal itu sudah menjadi kebiasaan untuk karyawan. Peristiwa itu (bagi-bagi uang ke karyawan) sudah biasa," kata Haji Her kepada wartawan, Jumat (5/1) malam.

Saat ditanya bagi-bagi uang terkait dukungan capres-cawapres Prabowo Gibran, dia menampiknya.

"Itu kan karyawan. Pas saya tanya dapat dari mana, katanya bikin sendiri," tambahnya.




(hil/dte)


Hide Ads