.webp)
Imbas kecelakaan KA Turangga dan Commuter Line di Cicalengka, sejumlah perjalanan KA dari Daop 8 Surabaya mengalami keterlambatan. Normalisasi jalur masih belum bisa dipastikan selesai malam ini.
"Proses evakuasi dan normalisasi jalur kecelakaan sampai sekarang masih belum bisa dilewati," kata Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif saat ditemui detikJatim di Stasiun Gubeng, Jumat (5/1/2023).
Luqman menyebut total ada 8 KA, baik kedatangan maupun keberangkatan di wilayah Daop 8 Surabaya yang mengalami keterlambatan tiba di stasiun tujuan hari ini. 8 KA itu relasi Surabaya Gubeng-Bandung maupun sebaliknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bila besok Sabtu (6/1/2024) pagi normalisasi belum selesai, maka pola perubahan operasi perjalanan sama dengan hari ini. Ada 6 KA keberangkatan dari Stasiun Gubeng dan Stasiun Malang yang terdampak.
"Teman-teman Daop 2 Bandung terus berupaya evakuasi kereta yang anjlok dan normalisasi jalur. Kalau belum bisa dilewati besok, pola operasinya sama seperti hari ini pagi (ada) 3 (KA yang berangkat). Malam (ada) 3 (KA yang berangkat)," pungkasnya.
Hingga sore tadi, dari 2 keberangkatan KA jarak jauh dari Stasiun Gubeng, KA Mutiara Selatan dan Turangga, ada 5 penumpang yang telah melakukan pembatalan tiket. Karena mengetahui akan ada pola operasi dari perjalanan KA Mutiara Selatan dan Turangga.
(esw/iwd)
