.webp)
Sekeluarga 4 orang asal Sidoarjo kecelakaan tunggal akibat rem blong di tikungan Gotekan, Pacet, Mojokerto. Salah satu penumpang motor yang sempat terbang 7 meter sebelum menabrak sekam itu adalah ibu yang sedang hamil.
Relawan Welirang Rescue Soleh Hudin menjelaskan, kecelakaan itu terjadi pukul 15.15 WIB. Sepeda motor PCX nopol W 6241 NBG itu dikemudikan Sugianto (35), warga Desa Kedensari, Tanggulangin, Sidoarjo yang membonceng istri dan 2 anaknya.
Sugianto mengendarai motornya dari arah Kota Batu menuju Pacet, Mojokerto. Di jalur ekstrem itu motor melaju kencang diduga karena rem blong lalu menabrak tumpukan sekam di jalur penyelamat tikungan Gotekan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban turun dari arah Batu menuju Pacet. Kemungkinan remnya blong sejak di rest area nomor 2, dari atas tanpa istirahat untuk mendinginkan rem," kata Soleh kepada detikJatim, Rabu (3/1/2024).
Menurutnya, saat kecelakaan itu terjadi Sugianto membonceng anak laki-lakinya di depan. Sedangkan istri dan anak perempuannya di jok belakang. Ironisnya, istrinya diketahui dalam kondisi sedang hamil.
"Yang kondisinya sadar ayahnya, anaknya kritis, ibunya juga tidak sadar. Kondisi ibunya sedang hamil," terangnya.
Relawan Welirang Rescue Suyit menuturkan bahwa akibat kecelakaan itu kondisi sang ayah dan satu orang anak perempuan dalam keadaan sadar. Sedangkan sang ibu dan anak laki-laki mereka tidak sadar.
 Motor sekeluarga ngeblong hingga terbang di jalur maut tikungan Gotekan, Pacet, Mojokerto. Foto: tangkapan layar/video relawan |
Keempat korban, kata Suyit telah dievakuasi menggunakan ambulans LPBINU, Perkemi, dan Welirang Rescue ke RS Sumberglagah, Pacet, Mojokerto supaya bisa segera ditangani lebih intensif.
"Suaminya kena tulang ekornya, anaknya yang perempuan luka ringan, anaknya yang laki-laki kritis. Istrinya juga kritis," kata Suyit.
Kecelakaan di jalur maut tikungan Gotekan itu tertangkap kamera ponsel warga setempat. Video berdurasi 4 detik itu menunjukkan betapa mengerikan kecelakaan itu.
Motor PCX itu meluncur sangat kencang. Saking kencangnya sepeda motor matik itu tampak terbang lurus sejauh 7 meter dari ujung tikungan Gotekan hingga ke jalur penyelamat.
Terlihat helm pengemudi sepeda motor ini sampai terlepas. Motor itu mendarat sekitar 1 meter sebelum tumpukan sekam, lalu dalam kecepatan tinggi menghantam tumpukan sekam tersebut.
Sepeda motor mereka sampai berputar satu kali di udara sebelum jatuh ke tubuh para korban di atas tumpukan sekam. Saking kerasnya benturan, bagian depan sepeda motor matik itu hancur. Lampu depan PCX hitam itu sampai terlepas.
(dpe/iwd)
