Volume kendaraan di sejumlah titik di Kota Malang mulai meningkat secara signifikan jelang perayaan pergantian tahun 2024 malam ini. Puncak kepadatan arus lalu lintas yang terjadi sejak sore tadi diperkirakan terjadi malam ini setelah Kota Malang diguyur hujan lebat.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang Widjaja Saleh Putra mengungkapkan bahwa pihaknya memperkirakan arus lalu lintas akan naik dua kali lipat dari hari-hari biasa pada malam menjelang pergantian tahun ini.
"Sepertinya dengan cuaca yang sudah tidak hujan lagi, akan terjadi kepadatan atau kenaikan volume kendaraan di sekitar Balai Kota Malang dan sekitarnya karena ada giat Gebyar Tahun Baru 2024," ujar Widjaja kepada detikJatim, Minggu (31/12/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Pantauan detikJatim, kendaraan bermotor mulai dari mobil, sepeda motor, hingga kendaraan umum mulai memadati jalan-jalan utama baik Balai Kota Malang, Jalan Basuki Rahmat, maupun Jalan Ijen. Semakin malam peningkatan arus lalu lintas terasa signifikan.
Widjaja mengaku hingga pukul 22.30 WIB malam ini, kondisi lalu lintas di sejumlah jalan utama di Kota Malang terpantau ramai lancar meski ada peningkatan volume kendaraan.
"Untuk sementara hingga saat ini arus lalin masih terpantau ramai lancar di Balai Kota dan sekitarnya. Menurut CCTV juga di beberapa titik kepadatan tidak terlalu tinggi," ungkapnya.
Widjaja menambahkan untuk menghindari kemacetan, Dishub bersama Polres Kota Malang telah menerapkan rekayasa lalin sebagai jalur alternatif pengendara untuk memecah kerawanan kemacetan.
"Sejauh ini diberlakukan kebijakan dua arah di sekitar kawasan Alun-alun Tugu Kota. Jadi harapannya bisa memecah kemacetan di sejumlah titik juga," pungkasnya.
(dpe/iwd)