Gus Muhdlor Maafkan Pedemo yang Buang Sampah di Pendopo Sidoarjo

Gus Muhdlor Maafkan Pedemo yang Buang Sampah di Pendopo Sidoarjo

Suparno - detikJatim
Selasa, 26 Des 2023 21:30 WIB
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali menemui para pedemo buang sampah di Pendopo Sidoarjo.
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali menemui para pedemo buang sampah di Pendopo Sidoarjo. (Foto: Suparno/detikJatim)
Sidoarjo -

Pemkab Sidoarjo sudah ancang-ancang menindak tegas oknum pedemo yang buang sampah di depan Pendopo. Tapi para pedemo lebih dulu meminta maaf.

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali pun memaafkan mereka. Padahal, bila Satpol-PP sudah bertindak, para pedemo itu bakal terancam 3 bulan penjara.

Gus Muhdlor mengabulkan permintaan maaf para pedemo saat para petugas sampah itu datang ke Kantor DLHK Sidoarjo, Selasa (26/12/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bupati mengatakan bahwa pertemuan itu bagian dari tabayyun bersama. Sebab setiap desa punya karakteristik masing-masing.

"Mereka mempunyai kemampuan masyarakat masing-masing yang semua itu belum tersempurnakan. Yang rencana mereka diberikan sanksi oleh Satpol PP, namun sanksi tersebut dibatalkan," kata Gus Muhdlor.

ADVERTISEMENT

Dia jelaskan pula pihaknya memberikan maaf secara langsung kepada semua. Selain itu ia juga memastikan perkara hukum tidak dilanjutkan.

"Semua pekerja kebersihan yang mengikuti proses pembuangan sampah kemarin itu karena kurang komunikasi di desa-desanya, sehingga Kabupaten bisa memakluminya," jelas Gus Muhdlor.

Tidak hanya itu, pihaknya juga berusaha memberikan solusi akan permasalahan itu. Karenanya dia memberikan maaf kepada semuanya.

Dia hanya berharap hal itu menjadi pembelajaran bagi semua pihak. Bahwa menyampaikan aspirasi dapat dilakukan dengan berbicara baik-baik.

"Menyampaikan aspirasi monggo, menyampaikan apa yang dikeluhkan pada pemerintah boleh. Tapi harus memenuhi aturan yang baik, dan jangan sampai melanggar hukum," terang Gus.

Selain itu dia juga meminta semua pihak menyampaikan aspirasi dengan cara yang baik dan sopan. Serta apa yang diperbuat tidak kontradiktif dengan tugasnya.

"Jangan kontradiktif, masa petugas kebersihan malah memberikan kotoran atau sampah kepada kabupatennya, itu kan menegasikan. Petugas kebersihan kok mengotori," tandas Gus Muhdlor.

Salah satu pedemo yang turut membuang sampah di depan Pendopo Pemkab, Mansur Soleh mengaku bersalah.

Dia berinisiatif untuk langsung memohon maaf ke Bupati Sidoarjo melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Sidoarjo.

"Sebelumnya kami bersama Pak Sadli Sruni, itu inisiatif kami berdua langsung minta maaf, apa yang telah dilakukan di pendopo. Kami datang bersama teman-teman sebanyak ini. Dan mereka benar-benar sudah mengakui jika apa yang dilakukan adalah hal yang salah," kata Sholeh.

Sholeh menambahkan, permohonan maaf itu murni dari lubuk hati mereka yang paling dalam, tanpa tekanan dari pihak manapun. Bahkan sejak dari kemarin mereka ingin memohon maaf langsung dengan Bupati Sidoarjo.

"Kami Ahamdulillah, syukur dimaafkan intinya di situ dan teman-teman juga sudah komitmen. Tidak akan mengulangi perbuatan yang tidak terpuji tersebut," tandas Sholeh.




(dpe/iwd)


Hide Ads