.webp)
Mobil adalah transportasi darat yang banyak digunakan masyarakat di perkotaan. Meski jalanan kota relatif mulus, kendaraan roda empat ini tetap harus dirawat dengan baik agar awet dan tidak gampang rusak.
Pemilik mobil harus memberikan perawatan terbaik agar performa mesin tetap baik karena dipakai jalan setiap hari. Ada beberapa jenis perawatan mobil yang dapat dilakukan setiap hari, tetapi ada juga yang bulanan atau dalam jangka waktu tertentu.
Baca juga: 12 Tips Merawat Motor Agar Lolos Uji Emisi |
Tips Merawat Mobil:
Perawatan mobil harus dilakukan dengan tepat untuk menjaga performa kendaraan dan membuatnya tidak mudah mengalami kerusakan. Berikut adalah beberapa tips yang bisa dilakukan dalam merawat mobil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Rutin Memanaskan Mobil
Cara merawat mobil untuk pemula yang paling penting adalah memanaskan mesin secara teratur. Ini harus dilakukan setidaknya tiga kali seminggu meski mobil jarang digunakan.
Jika mobil hanya digunakan sesekali, setidaknya tetap harus menyalakan mesin mobil satu menit setiap hari. Tempatkan transmisi mobil di posisi netral tanpa menghidupkan AC atau pendingin.
Memanaskan mobil secara teratur dapat membantu menjaga kualitas oli mobil. Dengan begitu, oli tidak akan mengendap dan bisa melumasi setiap komponen mesin dengan baik, sehingga mesin tidak cepat rusak.
2. Perawatan Rutin
Semua kendaraan memiliki jadwal perawatan rutin yang direkomendasikan berdasarkan jarak tempuh yang telah dilalui. Jadwal perawatan dapat ditemukan di manual kendaraan atau memintanya dari dealer.
Sebagian besar mobil memerlukan perawatan rutin setiap 5.000 mil atau enam bulan, tetapi beberapa memungkinkan melakukannya lebih lama. Saat perawatan, mekanik akan melakukan penggantian oli.
Termasuk menginspeksi berbagai titik untuk memastikan kendaraan berjalan dengan baik. Komponen yang rusak seperti filter udara atau wiper kaca depan harus diganti. Mekanik juga akan memeriksa tingkat cairan dalam mobil dan memberi tahu jika ada masalah yang memerlukan pemeriksaan ulang.
3. Sering-sering Periksa Level Cairan
Pilih hari setiap bulan untuk memeriksa level cairan dan jangan lupa mencatatnya. Pemeriksaan ini hanya akan memakan waktu beberapa menit. Kemudian buatlah daftar periksa yang praktis sehingga tahu apa yang harus dilakukan ketika waktunya tiba.
Pastikan memasukkan oli mesin, cairan pendingin, cairan power steering, dan cairan washer kaca depan. Kamu juga harus memeriksa minyak rem dan minyak transmisi setidaknya dua kali setahun, tapi sebaiknya setiap enam bulan.
Baca juga: 8 Tips Berkendara Saat Hujan |
4. Periksa Rem
Disarankan untuk memeriksa rem setiap kali ban diganti atau setiap enam bulan. Tetapi jika melihat perubahan pada rem saat mengemudi, sebaiknya periksa segera. Tidak ada standar seberapa sering harus memeriksanya.
5. Perhatikan Tapak Ban
Jika tapak ban rendah, maka akan berisiko kehilangan kendali atas kendaraan, terutama saat berkendara di tengah hujan, es, atau salju. Ada dua cara mudah dan murah untuk memantau tapak ban mobil.
6. Jaga Ban Mobil Tetap Mengembang
Inflasi ban yang tepat meningkatkan keselamatan kendaraan dan efisiensi bahan bakar. Mobil terbaru mungkin memiliki peringatan di dasbor tentang rendahnya tekanan ban. Namun, jika fitur ini tidak ada di mobilmu, belilah pengukur tekanan ban untuk melacak ketinggian udara di ban.
7. Jangan Pernah Abaikan Kebocoran, Suara atau Bau
Apakah keluar cairan dari mobil? Apakah saat mobil dihidupkan berakselerasi ke kecepatan tertentu, berbelok, mundur, atau duduk di lampu lalu lintas mengeluarkan suara aneh? Apakah ada bau aneh yang berasal dari kendaraan.
Jangan mengabaikan tanda-tanda ini karena menjadi petunjuk bahwa mobil perlu diperbaiki. Jika mengabaikannya dan menunda penyelidikan, kamu harus menanggung biaya perbaikan yang lumayan besar.
Itulah beberapa tips merawat mobil agar tetap awet dan tidak gampang rusak. Semoga artikel ini bermanfaat!
Artikel ini ditulis oleh Neshka Rizkita, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(irb/sun)
