6 Makanan Bergizi untuk Ibu Hamil, Ngidam Tak Harus Selalu Dituruti

Penting bagi ibu hamil untuk mendapatkan asupan nutrisi yang seimbang guna mendukung kesehatan mereka sendiri dan perkembangan janin. Ada sederet makanan bergizi dan kaya nutrisi yang dapat memberikan kontribusi besar bagi kesehatan ibu hamil dan pertumbuhan bayi yang sedang dikandung.

Dilansir situs resmi Kementerian Kesehatan, pada trimester pertama, keinginan ngidam yang tak tertahankan kadang sampai membuat tubuh tidak nyaman. Namun, bukan berarti semua harus dituruti.

Sebab, penting untuk memastikan asupan makanan ibu hamil benar-benar sehat. Bukan jumlah porsi yang penting, tetapi kandungan makanannya. Makanan untuk janin harus memiliki semua vitamin dan mineral yang diperlukan untuk perkembangannya.

Makanan Bergizi untuk Ibu Hamil:

Lantas apa saja jenis makanan bergizi dan kaya nutrisi untuk ibu hamil? Berikut ini beberapa makanan bergizi untuk ibu hamil yang wajib diketahui para mama, jangan sampai kamu atau janin kurang nutrisi ya.

1. Kacang-Kacangan, Hati, dan Sayur

Kacang-kacangan sangat lezat dan kaya serat, protein, dan asam folat. Menurut American College of Obstetricts and Gynecology (ACOG), ibu hamil harus mengonsumsi antara 600 dan 800 mikrogram folat selama kehamilan.

Hati, telur, sayuran berdaun hijau tua, dan kacang polong adalah beberapa contoh makanan yang mengandung folat. Jangan lewatkan kacang tanah, kacang kedelai, dan kacang polong, karena makanan ini sangat membantu perkembangan bayi di trimester pertama.

2. Kalsium dari Susu dan Ikan-ikanan

Untuk ibu hamil wajib mengonsumsi 1.000 miligram kalsium, yang dapat dibagi menjadi dua dosis 500 miligram setiap hari. Susu, yogurt, keju, ikan, udang, salmon, tahu, dan sayuran berdaun hijau tua adalah sumber kalsium yang baik.

3. Ikan, Ayam, dan Telur

Makan kudapan yang kaya protein seperti ikan, ayam, susu, yogurt, dan telur untuk memenuhi kebutuhan protein ibu dan si buah hati. Perhatikan saran pakar bahwa telur dan ikan harus dimasak sampai matang. Jangan makan ikan pedang, todak, dan pelagis yang berlemak.

4. Daging Merah Tanpa Lemak

Risiko terkena anemia defisiensi besi terjadi selama kehamilan sehingga menyebabkan ibu mengalami kelelahan, hingga meningkatnya anemia dengan defisiensi besi yang parah.

Anemia defisiensi besi yang parah juga meningkatkan risiko kelahiran prematur, bayi dengan berat badan rendah, dan depresi pospartum. Zat besi ada pada unggas, ikan, sayuran, kacang-kacangan, daging merah tanpa lemak, dan daging merah bagian tengah.

5. Sereal

Sereal adalah pilihan sarapan yang dapat diandalkan ibu hamil yang sering mengalami tidak nafsu makan. Sereal mengandung mineral, vitamin B, karbohidrat, dan kalsium yang baik untuk kebutuhan nutrisi janin.

Konsumsi gandum utuh aman karena energi dan serat telah disesuaikan untuk memenuhi persyaratan ibu hamil. Jangan lupa meminta saran dokter tentang sereal apa yang baik untuk dikonsumsi.

6. Ikan dan Buah Jeruk

Setidaknya 600 unit internasional vitamin D diperlukan setiap hari untuk membuat tulang dan gigi kuat dan sehat.Vitamin D bisa berasal dari ikan salmon atau susu dan jus jeruk.

Selain mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, ibu hamil juga disarankan mengikuti saran dokteruntuk beristirahat cukup, minum banyak air, tetap bersih, dan sering berolahraga ringan.

Nah itulah sederet makanan bergizi untuk ibu hamil yang sedang mengandung buah hatinya. Semoga artikel ini bermanfaat!

Artikel ini ditulis oleh Neshka Rizkita, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.

Simak Video 'Mitos atau Fakta: Banyak Makan Kuning Telur Bikin Kolesterol Naik':

[Gambas:Video 20detik]