Belasan warga Desa Bangsal, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri mendatangi tempat hiburan malam Bacchus. Kedatangan warga untuk menyampaikan keberatan atas suara bising yang ditimbulkan.
Salah satu perwakilan warga Bangsal bernama Andik mengatakan suara bising tempat hiburan malam itu cukup keras dan mengganggu. Terutama saat tengah malam karena mengganggu waktu istirahat warga.
"Kami tidak menuntut muluk-muluk, hanya berharap bisa mengurangi suara bising itu saja," kata Andik, Sabtu (16/12/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Andik mengungkapkan beberapa warga sekitar tempat hiburan malam itu juga sedang sakit. Sehingga membutuhkan istirahat dengan suasana tenang.
"Iya ada yang sakit, termasuk saya sendiri mengidap jantung," imbuhnya.
Dalam aksi semalam, warga bertemu pihak tempat hiburan malam yang berjanji akan memenuhi tuntutan warga. Namun saat proses pertemuan, pihak tempat hiburan malam sempat menghalang-halangi awak media yang hendak meliput dengan melontarkan kalimat kasar.
"Ya, hasilnya mereka tadi janji untuk menyanggupi tuntutan kami," terang Andik.
Sampai saat ini, Penkot Kediri belum bisa dihubungi terkait perizinan Bacchus. Pasalnya, sejak awal berdiri, tempat hiburan malam itu mendapatkan tentangan dari sejumlah pihak, terkait perizinan yang belum lengkap.
(irb/iwd)