Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Probolinggo melakukan melaksanakan uji KIR pada kendaraan jip di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). Ini dilakukan untuk memastikan keamanan wisatawan Bromo.
Uji KIR ini menggunakan alat portabel brig tester. Aksi jemput bola ini dilakukan di Desa Jetak, Kecamatan Sukapura, Probolinggo.
Pelaksanaan uji kir ini ditinjau langsung Pj Bupati Probolinggo Ugas Irwanto, Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana, Sat Lantas Polres Probolinggo Iptu Karnoto, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Probolinggo, perwakilan Forkopimka dan perangkat desa setempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jemput bola yang dilakukan Forkopimda tersebut, agar para pelaku usaha transportasi Jip Bromo tidak harus selalu datang ke Balai Uji Kendaraan Bermotor di Desa Alassumur Kulon, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo yang jaraknya bisa ditempuh selama 1,5 jam.
Pj Bupati Probolinggo Ugas Irwanto mengatakan, pihaknya ingin menciptakan iklim wisata yang aman dan nyaman, sekaligus menjamin keselamatan wisatawan. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengujian kendaraan dengan sistem jemput bola menggunakan alat uji portabel brig tester.
"Kami harap Pemda dan pelaku usaha di Bromo juga stakeholder terkait seperti TNBTS, KLHK, dan pemerintah di kawasan Gunung Bromo harus lebih memperkuat sinergi, kolaborasi dan koordinasi agar tercipta jaminan keselamatan dan kenyamanan di Bromo," kata Ugas, Kamis (7/12/2023).
Mantan Camat Sumberasih ini menambahkan, jip yang digunakan untuk mengangkut orang, khususnya para wisatawan yang menuju wisata Bromo itu harus kendaraan yang kondisinya layak jalan.
"Tentunya, agar semua berjalan aman dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, maka harus dilakukan pengujian secara berkala terhadap para pelaku usaha transportasi jip, yaitu setiap 6 bulan sekali demi keamanan dan kenyamanan para wisatawan," ujar mantan Kepala Bakesbangpol itu.
Sementara itu, Kepala Dishub Kabupaten Probolinggo Edy Suryanto mengatakan, uji kendaraan sangat penting dilakukan. Sehingga, pihaknya mendatangkan portable brig tester ke pelaku wisata jip Bromo di Kecamatan Sukapura.
"Maksud dan tujuannya, yakni memberikan jaminan keselamatan secara teknis terhadap pengguna kendaraan bermotor, baik pengemudi maupun penumpang di jalan di wilayah Kabupaten Probolinggo khususnya di Kawasan wisata Bromo," pungkas mantan Kadis PMD itu.
(hil/fat)