ASN Bangkalan Deklarasi Prabowo-Gibran Minta Maaf, Ngaku Tak Pahami Aturan

ASN Bangkalan Deklarasi Prabowo-Gibran Minta Maaf, Ngaku Tak Pahami Aturan

Kamaluddin - detikJatim
Minggu, 03 Des 2023 22:00 WIB
Pemeriksaan ASN di kantor Bawaslu Bangkalan.
Pemeriksaan ASN di kantor Bawaslu Bangkalan. (Foto: Istimewa/dok.Β BawasluΒ Bangkalan)
Bangkalan -

Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kecamatan Sepulu, Bangkalan yang diduga terlibat aktif menjadi panitia deklarasi pasangan calon (paslon) capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dipanggil Bawaslu. Dia memenuhi panggilan itu dan mengakui perbuatannya.

ASN berinisial IS itu menjalani pemeriksaan oleh sejumlah Anggota Bawaslu tentang acara deklarasi capres-cawapres nomor urut 2 yang mana dirinya diduga turut terlibat. ASN itu pun mengakuinya.

Ahmad Mustain Saleh Ketua Bawaslu Bangkalan Bawaslu Bangkalan telah memintai keterangan ASN itu. Dalam keterangannya yang bersangkutan membenarkan bahwa dalam foto dan video yang beredar di acara deklarasi itu merupakan dirinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya mengakui (foto dan video deklarasi), itu dia. Tapi bukan panitia, katanya," Kata Mustain kepada detikJatim, Minggu ( 3/ 12/2023) .

Mustain menyebut IS tidak memahami aturan bahwa ASN dilarang terlibat mendukung salah satu pasangan calon. Bahkan IS sempat meminta maaf atas tindakannya dan berjanji tidak mengulanginya lagi.

ADVERTISEMENT

"Cuma mengakunya tidak paham kalo ASN itu nggak boleh hadir di acara itu. Sempat minta maaf dan janji nggak akan mengulangi. " kata Mustain.

Meski demikian pengakuan IS sebagai ASN yang terlibat deklarasi pasangan Prabowo Gibran Rakabuming raka itu masih menjadi kajian Bawaslu Bangkalan. Bawaslu perlu memeriksa saksi lain sehingga belum mengeluarkan rekomendasi pelanggaran atau tidak.

"Masih pemeriksaan saksi-saksi dan bukti lainnya. Masih klarifikasi, Bawaslu masih punya waktu 7 hari kerja," katanya.

Sebelumnya, IS terekam sebuah video saat kegiatan deklarasi Prabowo-Gibran di Pondok Pesantren Hidayatulloh Al Muhajirin di Desa Buduran, Kecamatan Arosbaya, Bangkalan Minggu 26 November lalu.

Dalam video itu terlihat IS menyambut sejumlah tamu penting. Di video itu IS bahkan tampak bertugas memegang selendang batik yang akan dikalungkan pada setiap tamu penting yang hadir. Ia juga terlihat menggunakan baju Sakera bersama panitia lainnya.




(dpe/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads