Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengajak semua pihak menghindari fitnah di masa kampanye Pemilu 2024. Ia meminta semua pihak menahan diri terutama para elite politik agar tidak melakukan fitnah dan menyebarkan hoaks.
Hal tersebut disampaikan SBY usai mengikuti acara Mlaku Bareng di Kelurahan Tamanan, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri. Acara tersebut digelar bersama DPC Partai Demokrat Kota Kediri dalam rangka HUT Partai Demokrat.
"Jangan melakukan fitnah ke sana ke mari, kalau kampanye kontestasi memang keras dari dulu, tapi jangan fitnah. Tidak bagus. Oleh karena itu, para elit, para kontestan bisa menahan diri," kata SBY, Minggu (3/12/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Boleh menyampaikan visi misinya, boleh, mengajak masyarakat untuk mendukung, memilih boleh, tapi ada batasnya. Supaya tetap teduh Pemilunya, Pilpresnya, dan rakyat bisa memilih siapa pemimpin yang paling amanah dan siap," sambungnya.
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu menyampaikan harapannya supaya Kediri semakin sejahtera, damai, dan adil. Ia juga meminta pemimpin terpilih agar mampu menyejahterakan rakyatnya.
"Sebentar lagi ada pemilihan umum, pemilihan presiden, kita berharap damai, aman. Dan yang jadi wakil rakyat, yang jadi pemimpin, ingat rakyatnya, ingat yang diwakili, itu amanah mereka. Bikinlah Indonesia, Jawa Timur, Kediri benar-benar makin sejahtera rakyatnya," pungkas SBY.
Dalam kesempatan tersebut, hadir pula Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur Subiyanto, dan Ketua DPC Demokrat Kota Kediri Ashari.
(irb/sun)