Pengemis Paksa Minta Uang Rp 5 Ribu di Surabaya Dipulangkan ke Madiun

Pengemis Paksa Minta Uang Rp 5 Ribu di Surabaya Dipulangkan ke Madiun

Esti Widiyana - detikJatim
Senin, 27 Nov 2023 13:13 WIB
pengemis di surabaya viral minta paksa uang 5 ribu dibina
Foto: Istimewa (Dok Satpol PP Surabaya)
Surabaya - Anton Budianto (50), pengemis di Surabaya yang viral karena memaksa meminta Rp 5 ribu ke pengguna jalan akan dipulangkan ke daerah asalnya. Setelah ditelusuri, Anton Budianto bukan warga asli Surabaya.

Kabid Trantibum Satpol PP, Irna Pawanti mengatakan Anton Budianto akan dikembalikan ke kota asal sesuai dengan Kartu Keluarga (KK), yakni kota Madiun.

"Untuk pengemis AB ini kita dapati punya dua data, untuk Kartu Keluarga di Madiun, untuk KTPnya terdaftar sebagai warga Surabaya. Setelah kita lakukan pengecekan di Dinas Kependudukan, ternyata ini KTP lama dan sudah tidak berlaku, jadi akan kita pulangkan ke kota asalnya sesuai KK," kata Irna saat dikonfirmasi, Senin (27/11/2023).

Irna mengatakan, untuk menindaklanjuti kasus AB tersebut, Satpol PP Surabaya akan bersurat melalui pemerintahan setempat. Harapannya, pemerintah Madiun ikut mengawasi dan dipantau Satpol PP Madiun. Ia juga berharap pengemis AB tidak kembali ke Kota Surabaya untuk melakukan aksinya lagi.

"Tentu akan kami ditindak tegas jika dia kembali ke Surabaya. Karena dia sudah merugikan warga kota Surabaya," tandasnya.

Anton mengaku dan menyesali perbuatannya yang meresahkan warga Surabaya. Kepada petugas Satpol PP, dia berjanji tidak akan mengulangi aksinya.

"Saya minta maaf kepada seluruh warga Surabaya, yang mana perbuatan saya selama ini meresahkan warga Surabaya. Saya berjanji tidak akan mengulanginya lagi. Jika mengulangi, saya siap diberi sanksi yang berat," kata Anton, Senin (27/11/2023).

Sebelumnya, pria yang tinggal di Dukuh Kupang Utara ini pernah diamankan Satpol PP Surabaya dan mendapat pembinaan. Namun akhirnya kambuh lagi dan kembali melakukan aksinya di jalan.

Bahkan Polrestabes Surabaya juga telah mengamankan pada Sabtu (25/11/2023) malam dan Minggu (26/11/2023) kembali menjalani pembinaan. (esw/fat)



Hide Ads