Mobil yang dikendarai remaja 16 tahun di Surabaya ternyata menabrak dua motor. Mobil itu menabrak motor hingga pengendaranya tewas, saat berusaha kabur setelah menyerempet motor lain.
Kabid Darlog BPBD Linmas Surabaya Buyung Hidayat mengungkapkan, pengemudi mobil berinisial AL (16) warga Manyar Adi 1, dan penumpangnya MT (16) warga Klampis Indah Blok H, Surabaya. AL memacu mobil Toyota Innova warna putih bernomor polisi L 1157 OA dengan kecepatan tinggi sekitar pukul 05.40 WIB.
Mereka melaju dari arah timur (Sukolilo) menuju barat (Pucang). Setibanya di lokasi kejadian di Jalan Menur Pumpungan, AL menabrak motor pertama yang dikendarai Ester Narwati (38) hingga terjatuh. Korban pun mengalami luka sobek pada kepala.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun bukannya berhenti, AL justru memacu kendaraannya diduga hendak melarikan diri ke arah barat. Baru beberapa meter melaju, AL kembali menabrak pemotor lain yang berboncengan dari arah berlawanan.
Ia adalah Prawito (56) warga Menur Gang 5 Surabaya. Pengendara motor Honda BeAT bernopol L 5298 MI itu tewas seketika usai terlindas mobil AL. Sementara yang dibonceng luka-luka.
"Menurut keterangan warga, roda empat (AL) melaju dari arah timur ke barat dengan kecepatan tinggi. Sehingga menyerempet motor dari arah berlawanan dan sempat melarikan diri. Lalu seketika menabrak motor lain yang sama-sama dari arah berlawanan," kata Buyung dalam keterangannya, Sabtu (18/11/2023).
Warga yang mengetahui kejadian tersebut langsung mendekat dan membantu para korban. Warga pun dibuat geram lantaran AL dan MT tak kunjung keluar mobil, justru hendak melarikan diri. Warga kemudian menghubungi Command Center.
"Setelah menerima laporan, kami langsung penanganan awal bersama tim gabungan. Korban ada tiga orang, dua orang perawatan di lokasi, selanjutnya langsung dilarikan ke RS Haji. Satu korban MD (meninggal dunia), setelah olah TKP langsung dibawa ke kamar jenazah RSU dr. Soetomo Surabaya," paparnya.
Saat ini, kendaraan korban dan AL diamankan oleh Unit Laka Lantas Polrestabes Surabaya. "Permasalahan diselesaikan oleh jajaran kepolisian. Penabrak (mobil) masih di bawah umur dan belum mempunyai identitas," ujarnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kanit Laka Lantas Polrestabes Surabaya Iptu Suryadi menjelaskan, AL hendak mendahului kendaraan di depannya. Sesampainya di TKP, mobil Toyota Innova itu bergerak ke kanan.
"Dikarenakan tidak cukup ruang, terjadi laka lantas dengan sepeda motor Honda BeAT L 2544 WY (korban satu orang) dan membentur pohon. Terus berjalan melawan arus dan terjadi laka kembali dengan sepeda motor Honda BeAT (korban dua orang) yang berjalan dari arah barat ke timur, hingga terseret dan terhenti di TKP," tutur Suryadi dalam keterangannya.
Ia mengaku pihaknya masih mendalami penyebab kecelakaan. Namun dugaan awal, ungkap Suryadi, karena pengemudi mobil kurang hati-hati.
"Penyebab kecelakaan faktor manusia, kurang hati-hati dan tidak memperhatikan arus lalin," katanya.
Usai kejadian, pihaknya langsung membawa barang bukti ke kantor Unit Laka Lantas Polrestabes Surabaya. Lalu membuat laporan polisi dan sketsa gambar TKP laka lantas, serta visum korban di RS Haji Sukolilo Surabaya.
"Selanjutnya kami lakukan visum jenazah di RSU dr Soetomo Surabaya, lalu mendata saksi di sekitar TKP dan melakukan penyidikan lebih lanjut," pungkasnya.
(irb/sun)