Toko Perabotan di Ponorogo Terbakar Hebat, 2,5 Jam Baru Bisa Dipadamkan

Toko Perabotan di Ponorogo Terbakar Hebat, 2,5 Jam Baru Bisa Dipadamkan

Charoline Pebrianti - detikJatim
Jumat, 17 Nov 2023 18:17 WIB
kebakaran toko perabotan di ponorogo
Kebakaran toko perabotan di Ponorogo (Foto: Charoline Pebrianti)
Ponorogo -

Kebakaran besar terjadi di toko perabotan, Bibib Collection, Jalan Banda, Ponorogo. Petugas sempat kewalahan melakukan pemadaman karena toko berisi perabotan berbahan dasar plastik. Pemadaman berlangsung selama 2,5 jam.

Salah satu saksi mata, Mujiono mengatakan api diketahui berasal dari depan toko sebelah timur bagian kasur busa dan bantal. Meski karyawan sudah berusaha memadamkan api tapi ternyata tidak berhasil.

"Kondisi toko buka, api saya lihat dari bagian kasur, sudah berusaha dipadamkan karyawan pakai air tapi karena api semakin besar akhirnya membakar semua," tutur Mujiono kepada wartawan, Jumat (17/11/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara, pemilik toko Indra mengaku tidak tahu menahu awal terjadinya kebakaran. Saat kejadian dia bersama istri sedang istirahat.

"Pas ke lantai bawah sudah terbakar, karena kita orang awam tidak punya alat kebakaran, jadi panik,"jelas Indra.

ADVERTISEMENT

Sementara, Kasatpol PP dan Damkar Ponorogo, Joko Waskito menjelaskan pihaknya mendapat laporan kebakaran pukul 14.15 WIB. Kemudian diturunkan 2 armada untuk pembasahan.

"Tapi karena toko plastik. Semua berbahan plastik akhirnya 3 armada diturunkan untuk pemadaman," imbuh Joko.

Menurutnya, petugas sempat mengalami kesulitan karena toko tersebut menjual perabotan berbahan plastik. Meski sempat terjadi beberapa kali ledakan dari dalam toko. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

"Dugaan awal karena korek api, tapi masih kita dalami dulu penyebabnya dan kerugiannya," tegas Joko.

Sementara, Kapolsek Ponorogo Iptu Sahid menambahkan awal kejadian sekitar pukul 13.30 WIB. Semula api berasal dari kasur busa. Oleh karyawan sempat berusaha dipadamkan tapi tidak berhasil.

"Penyebabnya masih dalam penyelidikan, kerugian masih dalam penghitungan karena seluruh barang di toko ludes, termasuk dua unit motor dan surat berharga," pungkas Sahid.




(abq/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads