Pengakuan Caleg DPRD Sampang yang Diviralkan Hendak Kabur Usai Tabrak Lari

Pengakuan Caleg DPRD Sampang yang Diviralkan Hendak Kabur Usai Tabrak Lari

Kamaluddin - detikJatim
Jumat, 17 Nov 2023 18:38 WIB
Caleg DPRD Sampang Juhari
Viral video caleg DPRD Sampang hendak kabur usai tabrak lari (Foto: Tangkapan layar)
Sampang -

Sebuah video viral memperlihatkan terduga pelaku tabrak lari di Jrengik, Sampang hendak kabur. Belakangan terduga pelaku tabrak lari diketahui bernama Juhari, seorang caleg DPRD setempat.

Atas beredarnya video tersebut, Juhari kemudian buka suara dan menceritakan peristiwa tersebut. Ia mengaku tersudut dengan narasi video yang beredar.

Juhari menyebut peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (15/11) siang. Saat itu ia bersama istri dan anaknya hendak menuju rumah kerabatnya di Surabaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Benar itu kejadiannya kemarin (Rabu). Kalau persisnya saya lupa di Jalan apa itu saya lupa. Yang jelas di dekat pom bensin makam umum Simo," Kata Juhari kepada detikJatim, Kamis (16/11/2023).

Juhari menambahkan sebelum peristiwa terjadi ia merasa dibuntuti mobil sejak masuk simpang tiga Tangkel, Suramadu hingga sisi Surabaya. Mobil yang membuntutinya itu lalu mendahului dan berhenti mendadak di depan.

ADVERTISEMENT

"Setelah dipepet dia mendahului dan berhenti mendadak di depan saya sehingga saya berhenti. Kemudian tanpa menunjukkan identitasnya hanya bilang kalau mereka dari Madura dan mengisyaratkan perlu uang bensin, Sehingga ia pun memberi mereka uang Rp 200 ribu," terangnya.

Namun uang yang diberikan itu ditolak. Sebab mereka merasa terlalu sedikit. Juhari lalu sempat mengobrol sebentar dan memberikan nomor teleponnya agar bisa berkomunikasi di lain waktu dan berjanji akan memberinya Rp 500 ribu.

"Setelah mereka menerima uang itu, saya melanjutkan perjalanan, tapi nyatanya mereka masih nampak mengejar bahkan kembali memepetnya," ucapnya.

"Saya jadi berpikir negatif terhadap mereka, sehingga begitu mendapat celah masuk saya langsung menerobos masuk hingga mengenai spion mobil mereka dan mobilnya. Hingga cekcok itu berlangsung di lokasi dan mereka merekamnya," imbuh Juhari.

Belakangan, Juhari baru sadar mereka adalah debt collector. Mereka menggunakan cara itu (merekam dengan alasan tabrak lari ) agar dirinya terdesak dan bisa merampas mobilnya.

"Itu makanya saya nggak mau keluar dan pilih tetap diam di dalam mobil. Setelah itu saya hubungi teman saya di Surabaya dan menyelesaikannya, sehingga mereka pergi," tandasnya.

Sebelumnya, sebuah video menampilkan terduga pelaku tabrak lari di Jrengik, Sampang hendak kabur beredar di media sosial. Dalam video itu, pelaku tabrak lari mengaku sebagai anggota DPRD setempat.




(abq/iwd)


Hide Ads