Keluarga Mahasiswi Unej yang Tewas Saat Diklatsar Tolak Autopsi

Keluarga Mahasiswi Unej yang Tewas Saat Diklatsar Tolak Autopsi

Yakub Mulyono - detikJatim
Senin, 13 Nov 2023 13:46 WIB
mahasiswi mapala unej meninggal saat diklatsar
Jenazah mahasiswi Unej saat berada di RSUD Soebandi. (Foto: Istimewa/Dok Basarnas Jember)
Jember -

Mahasiswi Fakultas Teknik Universitas Jember (Unej) Nadhifa Naya Damayanti (18) tewas saat mengikuti Diklatsar Pencinta Alam di sekitar air terjun Rayap, lereng Pegunungan Argopuro, Kecamatan Arjasa, Jember. Orang tua korban menolak jenazah putrinya diautopsi dan menerima kematiannya sebagai musibah.

"Jadi sekitar hari Minggu (12/11) dini hari kemarin sekitar pukul 01.00 WIB, keluarga korban yakni ayahnya sampai di Jember dan langsung ke instalasi kamar mayat RSD dr Soebandi Jember untuk melihat kondisi jenazah anaknya. Kemudian menyadari keadaan korban bahwa kematian itu kehendak yang Maha Kuasa," kata Kapolsek Arjasa Agus Sutriyono kepada detikJatim, Senin (13/11/2023).

Agus mengaku juga sempat menanyakan riwayat penyakit korban. Pihak keluarga mengatakan bahwa korban dulunya lahir prematur dan gampang sakit jika terlalu lelah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya sempat menanyakan, apakah punya riwayat penyakit? Disampaikan oleh ayahnya, dulu korban saat lahir itu prematur. Kemudian korban kalau payah dan lelah mesti sakit. Tidak dijelaskan penyakit apa, pokoknya kalau payah pasti drop," ungkap Agus.

Lantaran pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi, polisi meminta pihak keluarga agar membuat surat pernyataan. Permintaan itu disetujui.

ADVERTISEMENT

"Kemudian membuat pernyataan tertulis dan bermaterai, keberatan jika diautopsi. Tidak akan menuntut apapun dan ke siapapun. Kemudian koordinasi dengan dokter, untuk jasad dibawa pulang ke Berau, Kalimantan. Tapi untuk lokasi pemakaman, mungkin akan dilakukan di Pontianak tempat lahir korban," terang Agus.

"Keluarga korban dikawal oleh pihak kampus (Unej) sampai (bandara) Juanda. Saat ini mungkin sudah dimakamkan," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang mahasiswi Fakultas Teknik Universitas Jember (Unej) meninggal dunia saat mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) Pencinta Alam di lereng Pegunungan Argopuro, sekitar air terjun Rayap, Kecamatan Arjasa. Korban meninggal saat proses evakuasi dari lokasi Diklatsar menuju RSD dr Soebandi Jember.

Korban bernama Nadhifa Naya Damayanti (18), asal Berau, Kalimantan Timur. Korban bersama 13 temannya mengikuti Diklatsar Pecinta Alam yang diselenggarakan Mahasiswa Divisi Pencinta Alam (Mahadipa) Fakultas Teknik Unej sejak Rabu (8/11).

"Pada hari Sabtu (11/11) sekitar pukul 3 dini hari kita dapat perintah dari Korpos Basarnas Jember untuk melaksanakan permohonan evakuasi terkait seorang mahasiswi dari Mahadipa. Laporan yang kami terima, korban mengalami kondisi trouble dan kondisi medis emergency yang membutuhkan untuk dilakukan evakuasi," kata Dantim Operasi Evakuasi Basarnas Jember Rudy Prahara, Minggu (12/11/2023).




(irb/dte)


Hide Ads