Ribuan Warga Kota Kediri Jalan Sehat Sarungan Peringati Hari Santri

Ribuan Warga Kota Kediri Jalan Sehat Sarungan Peringati Hari Santri

Andhika Dwi - detikJatim
Minggu, 29 Okt 2023 17:46 WIB
Jalan Sehat Sarungan peringatan Hari Santri di Kota Kediri
Foto: Jalan Sehat Sarungan peringatan Hari Santri di Kota Kediri (Andhika Dwi/detikJatim)
Kediri -

Ribuan santri dan masyarakat umum di Kota Kediri mengikuti jalan sehat dengan memakai sarung. Acara ini dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2023.

Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengatakan kegiatan Hari Santri selalu berlangsung lebih meriah dari tahun-tahun sebelumnya. Ia pun mengaku senang, sebab hal ini menjadi bukti toleransi beragama di Kota Kediri semakin kuat.

"Setiap tahun saya hadir di sini bersama panjenengan untuk Jalan Sehat Santri Sarungan. Dari tahun ke tahun acaranya semakin bagus dan meriah. Ini lebih ramai dari tahun kemarin," kata Abu Bakar. Minggu (29/10/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini bukti nyata kita menjaga dan menguatkan toleransi antar umat beragama bersama jalan sehat mengenakan sarung," imbuhnya.

Abu Bakar menambahkan Jalan Sehat Sarungan merupakan salah satu rangkaian Hari Santri yang rutin digelar setiap tahun. Pada minggu sebelumnya, pihaknya juga menggelar Vespa Religi.

ADVERTISEMENT

"Kita harus tunjukkan bahwa peringatan Hari Santri Nasional di Kota Kediri punya kegiatan yang bagus dan seru. Semoga kita bisa terus mengawal jihad dari para santri seperti tema tahun ini Jihad Santri Jayakan Negeri," terang Abu Bakar.

Ketua Panitia Hari Santri Nasional Kota Kediri, Nur Muhyar menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud dari santri Kota Kediri bersama saling mengisi dan membersamai warga Kota Kediri.

"Ini kebersamaan yang patut disyukuri sebagai warga, bangsa, kami ajak meriahkan Hari Santri Nasional. Sebagai lambang dan perwujudan seorang santri, peserta memakai sarung," kata Nur Muhyar.

Menurut Nur Muhyar dalam peringatan Hari Santri ini, khususnya Jalan Santai Sarungan ini ada wujud nyata sebagai pelopor dalam kegiatan kegamaan saja. Namun juga dalam bidang sosial, kebudayaan, sosial ekonomi dan tentu saja pemerintahan dan politik.

"Sebagai santri, harapan kita nilai nilai santri dapat menjadi pelopor dalam segala lini kehidupan, sosial ekonomi, kebudayaan, politik, pemerintahan. Karena dengan dilandasi nilai agama insyallah seluruh kegiatan dan cara menjalani hidup akan membawa manfaat dan berkah," tandas Nur Muhyar.




(abq/fat)


Hide Ads