Sebuah video aksi klitih beredar di Instagram. Narasi dalam unggahan video itu menyebut teror klitih terjadi di Ring Road Kota Madiun.
Video berdurasi 20 detik itu tampak buram menampilkan seorang pemuda tergeletak di pinggir jalan. Lalu, ada pemuda lain yang mengenakan jaket warna merah dan bercelana hitam mengayunkan celurit ke pemuda yang tergeletak.
"Seng Ati Ati Cah‼️ khusus e daerah ringroad madiun mambengi enek klitih seng wes kecekel warga sekitar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ngawi, Madiun, Ponorogo, Magetan be like : GELAR KLITIHMU ORA BERLAKU NENG DAERAH PLAT AE
Pie cah Menurut mu?
Sumber : suara rakyat" demikian caption yang diunggah akun Instagram @magetan_scenery, Sabtu (28/10/2023) seperti dilihat detikJatim.
Tidak jelas apakah pemuda tersebut terkena sabetan celurit atau tidak. Namun, sempat terdengar suara lantang yang memberi instruksi agar menghajar pemuda tersebut.
"Sikaaaatt....."
Dikonfrimasi terpisah, Kapolres Madiun Kota AKBP Agus Dwi Suryanto menyebut video tersebut tidak benar alias hoaks. Dia menegaskan, tidak ada teror klitih di Madiun.
"Tidak ada kejadian seperti dalam video tersebut. Itu hoaks!" tegas Agus.
Agus menambahkan pihaknya akan menindak tegas bagi akun penyebar hoaks.
"Kita akan tindak tegas dan telusuri siapa yang menyebarkan video tersebut. Kita imbau masyarakat untuk tidak langsung percaya dengan berita yang belum tentu benar," tandas Agus.
(dte/dte)











































