Bandel! Masih Saja Ada Mobil Parkir Sembarangan di Kota Malang

Bandel! Masih Saja Ada Mobil Parkir Sembarangan di Kota Malang

Muhammad Aminudin - detikJatim
Selasa, 10 Okt 2023 17:09 WIB
mobil parkir sembarangan di kota malang digembok
Mobil yang parkir di Jembatan Celaket digembok (Foto: Muhammad Aminudin)
Kota Malang -

Belasan mobil yang parkir sembarang di sekitar RSSA Malang digembok petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pengembokan dilakukan untuk memberi efek jera kepada para pemilik kendaraan.

Dari pantauan detikJatim, terdapat 15 mobil berbagai merek digembok di jalan Pattimura, Kecamatan Klojen, Kota Malang atau sisi utara RSSA. Lokasi itu diketahui memang kerap kali menjadi sasaran operasi penertiban parkir liar.

Meski sudah berulang kali menjadi sasaran penertiban parkir liar, masih saja ada warga yang melakukan pelanggaran dengan parkir sembarangan di sekitar RSSA.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kabid Parkir Dishub Kota Malang Mustaqim mengatakan saat petugas rutin melakukan penertiban parkir liar. Sudah jarang ditemukan ada kendaraan yang parkir sembarangan di kawasan tersebut.

mobil parkir sembarangan di kota malang digembokMobil yang parkir di sekitar RSSA digembok (Foto: Muhammad Aminudin)

"Kemarin hampir 1 bulan lebih tidak ada operasi penertiban parkir sembrangan di bahu jalan. Kemudian kami mendapat informasi dari media sosial mulai ramai lagi parkir liar," ujar Mustaqim saat dihubungi detikJatim, Selasa (10/10/2023).

ADVERTISEMENT

"Sebelumnya di kawasan RSSA itu sudah tidak ditemukan parkir liar. Tapi setelah kami tidak operasi agak lama, banyak masyarakat yang kembali parkir sembarangan dan akhirnya kami tindak dengan penggembokan," sambungnya.

Mustaqim menyayangkan banyak masyarakat yang masih saja parkir sembarangan. Bahkan rambu-rambu dilarang parkir juga sudah dipasang tapi tidak diindahkan oleh masyarakat.

"Di situ sudah ada rambu dilarang parkir tapi mereka tetap saja parkir di situ. Sedangkan parkir sembarangan itu kan menganggu akses jalan di kawasan tersebut tentu akhirnya merugikan masyarakat lain," terangnya.

Selain belasan mobil di Jalan Pattimura, petugas juga mengembok beberapa mobil yang parkir di Jembatan Celaket. Total dalam operasi kali ini, petugas menggembok sekitar 20 mobil.

"Kami juga sudah memberikan rambu dan pembatas agar tidak ada yang parkir di Jembatan Celaket. Tapi ada saja yang tidak mau masuk dan memilih untuk parkir di bahu jalan," ungkap Mustaqim.

Salah satu pemilik mobil yang digembok di Jalan Pattimura, Doni (28) mengaku salah memarkirkan kendaraanya sembarangan. Hal itu, dilakukan karena dia tidak mendapatkan tempat parkir untuk kendaraanya di RSSA.

"Saya asalnya dari Probolinggo, nganter adek rawat inap di RSSA. Kebetulan tidak ada fasilitas parkir mobil karena dibangun, makannya saya parkir di sini. Tahu-tahu jam 12 tadi saya keluar lihat mobil sudah digembok," kata dia.

Awalnya, Doni kebingungan bagaimana cara melepas gembok tersebut. Ketika dia mencari tahu ternyata harus datang ke kantor Dishub Kota Malang. Ia akhirnya memberanikan diri datang ke kantor Dishub Kota Malang.

"Pertama call center Dishub saya telepon tapi tidak ngangkat, akhirnya saya beranikan diri untuk datang ke kantor Dishub dan ngurus surat pernyataan. Ini rencananya mau dibuka gemboknya tinggal nunggu petugas," kata dia.

Ini adalah kali pertama kendaraan Doni digembok. Dia pun mengaku kapok dan tidak akan parkir sembarangan lagi.

"Pertama memang saya salah, kedua saya dalam keadaan mengalami musibah, jadi saya harus tenang. Dengan pengalaman ini, ke depan tidak akan saya ulangi lagi," tandasnya.




(mua/iwd)


Hide Ads