Firman Nur Akbar (22) tewas usai motor yang dikendarai menabrak mobil di jalan nasional Desa Watesumpak, Trowulan, Mojokerto. Bukannya menolong, sopir mobil yang ditabrak pemotor asal Nganjuk itu justru kabur dari lokasi kejadian.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Mojokerto Iptu Wihandoko menjelaskan kronologi kecelakaan maut itu. Firman awalnya melaju dari barat ke timur atau dari arah Jombang ke Mojokerto.
Pria asal Desa Kwagen, Loceret, Nganjuk itu mengendarai sepeda motor Honda GL Pro nopol AG 6691 VBH. Ia berkendara seorang diri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika sampai di Desa Watesumpak sekitar pukul 04.30 WIB, sepeda motor Firman mendadak oleng ke kiri, sehingga menyerempet trotoar. Korban lalu menabrak bagian belakang mobil yang melaju searah di depannya.
"Diduga korban kurang hati-hati atau mengantuk," terang Wihandoko kepada detikJatim, Minggu (8/10/2023).
Saking kerasnya tabrakan, bagian depan sepeda motor Firman hancur. Korban tewas seketika di lokasi kecelakaan karena luka berat di kepala. Jenazahnya telah dievakuasi ke RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto.
"Mobil yang ditabrak korban belum diketahui identitasnya karena langsung melarikan diri," jelas Wihandoko.
Tim Unit Gakkum Satlantas Polres Mojokerto telah melakukan olah TKP di lokasi kecelakaan. Polisi menyita sepeda motor korban sebagai barang bukti.
(irb/sun)